HERAN! Masih Ada Juga yang Tertipu Calo CPNS, Padahal Modusnya Asal-asalan Buat Tepuk Jidat

Ia memalsukan Surat Keputusan (SK) Pengangkatan CPNS palsu dengan kop surat bertuliskan Badan Kepegawaian Negara (BKN) Regional I Yogyakarta

Kompas.com
HERAN! Masih Ada Juga yang Tertipu Calo CPNS, Padahal Modusnya Asal-asalan Buat Tepuk Jidat 

Dari penyelidikan atas laporan dari korban, akhirnya pelaku bisa tertangkap di Bantul pada Kamis (30/1/2020).

Iptu Tony menjelaskan, dari keterangan kepada penyidik, pelaku mengaku juga tinggal di Sragen.

Pelaku tinggal secara berpindah-pindah untuk mencari korban.

Sebelum ATD, mangsa pertama pelaku adalah perempuan berinisial NDP (29).

Korban NDP diketahui sudah akan diberikan seragam ala Aparatur Sipil Negara (ASN) berwarna cokelat dengan penanda nama.

"Namun, korban ini belum sampai menyerahkan uang sebesar Rp 100 juta yang diminta pelaku. Setelah itu, korban berikutnya baru tertipu, meski hanya menyerahkan Rp 59 juta. Kedua korban diincar bersamaan selama Januari 2020," terang Tony.

Kasatreskrim Polrestabes Semarang AKBP Asep Mauludin mengimbau agar warga jangan sekali-kali mudah percaya apabila ada seseorang yang menawarkan bisa menjamin masuk sebagai CPNS.

Sebab, semua proses seleksi masuk menjadi CPNS saat ini sudah terpusat dan terkomputerisasi oleh pemerintah pusat melalui sistem CAT.

Dalam kasus ini, Kasatreskrim juga melihat kejanggalan pada dokumen SK milik pelaku.

Pasalnya, dalam SK tertuang penugasan di Kantor Pemprov Jateng (Kemenkumham). Namun, disahkan oleh Kantor BKN Regional I Yogyakarta.

"Kerjanya di Jateng tapi disahkan oleh Yogyakarta. Lalu, Kemenkumham itu padahal diampu langsung oleh Kementerian, bukan Pemprov."

"Pelaku ini memang asal-asalan, namun seolah meyakinkan. Dia juga punya kartu keanggotaan pegawai BKN atas nama Drs Warli M.Si," tegas Kasatreskrim. 

(*)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved