Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Ada 13 Lembar Tulisan Dalam Buku Catatan Maut, Polisi Ungkap Alasan Siswi SMP Bunuh Bocah 6 Tahun

seorang pelajar SMP itu melakukan pembunuhan sadis kepada bocah 6 tahun berinisial APA yang merupakan anak tetangganya sendiri.

Editor: Muhammad Ridho
kolase Kompas TV
deret curhatan pelaku NF, siswi SMP yang bunuh bocah 6 tahunm, gambarakan wanita menangis dan terikat 

"Kemudian, kami menemukan catatan-catatan dan gambar-gambar perempuan menangis," kata Susatyo Purnomo Condro.

"Juga berbagai gambar-gambar kesedihan, kelihatan mata saja dan sebagainya," lanjut dia.

NF diketahui tinggal bersama ayah kandung dan Ibu tirinya.

Aksi Pembunuhan Tergambar di Buku Catatan

Wakapolres Metro Jakarta Pusat, AKBP Susatyo Purnomo mengatakan, papan tulis dan buku catatan itu berisi curahan hati dari sang pelaku.

"Di TKP tersebut yang pertama, kami menemukan papan curhat. Anak ini cukup cerdas, berkemampuan bahasa inggris cukup baik dan dia mengungkapkan berbagai perasaannya itu dalam berbagai tulisan," ucapnya, Jumat (6/3/2020).

Dari hasil olah TKP, polisi menduga pembunuhan telah direncanakan sebelumnya olah sang pelaku.

Pasalnya, polisi menemukan sebuah gambar seorang wanita dalam posisi terikat di dalam salah satu buku catatan milik pelaku yang kini masih duduk di bangku sekolah menengah pertama (SMP) ini.

"Ungkapan perasaan dia tuliskan semua dan lebih menarik lagi bahwa apa yang dilakukan hari ini, ini sudah tergambar," ujarnya saat ditemui di tkp.

"Ini adalah gambar seorang wanita dengan terikat, lalu ada tulisan 'keep calm and give me torture," tambah sambil menunjukan buku catatan milik korban.

Susatyo mengatakan, pihaknya akan langsung memeriksa dan mempelajari seluruh bukti yang ditemukan di lokasi kejadian.

"Ini akan menjadi bahan-bahan yang akan kami kumpulkan dari TKP untuk bisa kami kaji," kata dia.

Ilustrasi
Ilustrasi (Net)

Seperti diberitakan sebelumnya, seorang remaja berusia 15 tahun membuat gegera jajaran Polsek Metro Taman Sari.

Pasalnya, remaja berinisial NF itu mendatangi kantor polisi untuk menyerahkan diri.

Di hadapan polisi, ia mengaku telah membunuh temannya berinisial APA yang masih berusia 6 tahun.

Sumber: Tribun Bogor
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved