Video: Pemberian Diskon dan Listrik Gratis Tidak Menutup Kemungkinan Bisa Diperpanjang
Pemerintah melalui PT PLN (Persero) memutuskan untuk menggratiskan listrik hanya pelanggan 450 VA dan memberikan diskon 50 persen 900 VA subsidi.
TRIBUNPEKANBARU.COM- Kebijakan pemerintah untuk memberikan diskon dan listrik gratis selama 3 bulan bagi pelanggan bersubsidi akibat dampak wabah Covid-19.
Tapi banyak warga yang masih belum mengetahui siapa saja yang mendapatkan subsidi tersebut. Hal ini terlihat dari banyaknya laporan atau komplain yang diterima PLN bahwa sewaktu mendaftar mengalami eror atau ID tidak diketemukan.
Perlu diketahui, pemerintah melalui PT PLN (Persero) memutuskan untuk menggratiskan listrik hanya bagi pelanggan daya 450 VA dan memberikan diskon 50 persen bagi pelanggan daya 900 VA subsidi.
Ini dilakukan guna meringankan dampak ekonomi masyarakat akibat penyebaran virus corona (Covid-19). Kebijakan listrik gratis tersebut rencananya diterapkan selama tiga bulan, yakni bulan April, Mei, dan Juni 2020.
Bagi pelanggan pascabayar, PLN akan memberikan token listrik gratis setiap bulannya.
Data dan fakta mengenai pemberian token listrik gratis.
1. Besaran token ditentukan penggunaan tertinggi selama 3 bulan terakhir
Besaran token gratis yang akan diberikan kepada pelanggan golongan 450 VA dan 900 VA subsidi akan dihitung berdasarkan penggunaan listrik terbesar selama tiga bulan terakhir.
Bagi pelanggan golongan 450 VA, PLN akan memberikan token gratis dengan besaran yang ditentukan dengan mengambil data penggunaan listrik terbesar sejak Januari hingga Maret 2020.
"Kami dan PLN, sudah punya profilenya dari masing-masing pelanggan dan mereka ketahuan beli maksimumnya dalam 3 bulan terakhir itu berapa dan itu lah yang kita berikan secara gratis 3 bulan ke depan angka maksimumnya," ujar Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Rida Mulyana.
Sementara untuk pelanggan 900 VA subsidi, skema penghitungan besaran yang dilakukan hampir sama. Namun bedanya, setelah nanti ditemukan berapa biaya penggunaan listrik terbesar selama tiga bulan terakhir, akan dipotong sebesar 50 persen.
Hal ini sesuai dengan pernyataan Presiden Joko Widodo, dimana pelanggan listrik golongan 900 VA subsidi mendapatkan potongan sebesar 50 persen.
"Sebagaimana disampaikan Presiden akan diberikan diskon 50 persen dari biaya pemakaian dan beban, nah itu akan dikalikan 50 persen, intinya membayar 50 persen lah," kata Rida.
2. Tidak semua pelanggan 900 VA dapat token gratis
Pemerintah menegaskan, pemberian diskon listrik bagi pelanggan daya 900 VA hanya untuk penerima subsidi saja. Para penerima subsidi listrik ini ditetapkan oleh Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan.