Wabah Virus Corona
DOKTER Beri Obat Resep Ini, 3 Pasien Virus Corona Ini Sembuh Saat Dirawat di RSMH Palembang
Bertambah lagi pasien COVID-19 sembuh setelah menjalani fase sulit setelah dinyatakan positif mengidap virus corona.
Untuk pasien yang sembuh, ia mengimbau agar tetap selalu menjaga kondisi imunitas tubuh, sehingga tak kembali terjangkit virus corona.
"Mereka bisa kembali terkena jika kondisi imun tubuhnya turun,"
===
TRIBUNPEKANBARU.COM - DOKTER Beri Obat Resep Ini, 3 Pasien Virus Corona Ini Sembuh.
Ketiga pasien tersebut diisolasi di Rumah Sakit Muhammad Hoesin ( RSMH) Palembang.
HIngga Senin (13/4/2020), juru bicara pemerintah untuk penanggulangan COVID-19, Achmad Yurianto menyebut, pasien COVID-19 sembuh sebanyak 380 orang, meninggal 399 orang.
Sedangkan Ketua Tim Penyakit Infeksi Emerging (PIE) RSMH Palembang Harun Hudari mengatakan, selama menjalani perawatan, para pasien tersebut diberikan obat antibiotik, antivirus serta vitamin.
Tiga jenis obat dan vitamin itu digunakan untuk memperkuat daya tahan tubuh pasien.

Hasilnya, ketiga pasien pun mampu melewati fase sulit hingga akhirnya dinyatakan sembuh.
"Tiga komposisi obat itu terbukti mampu menghilangkan virus di tubuh pasien dan sekarang sudah dinyatakan negatif," kata Harun kepada wartawan, Senin (13/4/2020).
Harun mengatakan, proses pemberian obat kepada pasien tak bisa dilakukan secara mandiri.
Para pasien harus tetap di bawah pengawasan dokter.
"Dokter akan menyesuaikan takaran obat dengan kondisi pasien," ujar Harun.
Untuk pasien yang sembuh, ia mengimbau agar tetap selalu menjaga kondisi imunitas tubuh, sehingga tak kembali terjangkit virus corona.
"Mereka bisa kembali terkena jika kondisi imun tubuhnya turun," kata Harun.
Ketiga orang tersebut adalah, pasien 012 seorang perempuan warga Palembang; pasien 04 warga Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dan pasien 08 warga Jakarta.
Mereka kini sudah diperbolehkan pulang dan berkumpul dengan keluarga.
Korban pandemi virus corona ramai-ramai gadaikan emas
Sementara itu, berita di Tulungagung, Jawa Timur, Kantor Pegadaian Cabang Tulungagung dibanjiri warga yang ingin menggadaikan barang untuk konsumsi.
Terjadi kenaikan nasabah untuk kepentingan konsumsi 10 persen dibanding hari-hari biasa.
Hal ini diungkapkan Kepala Kantor Pegadaian Cabang Tulungagung, Sucipto, Senin (13/4/2020).
“Sebagai dampak pandemi virus corona, terjadi kenaikan untuk konsumsi, tapi untuk pembiayaan usaha mengalami penurunan,” terang Sucipto.
Jika dirata-rata, setiap hari ada 100-150 orang yang menggadaikan barang untuk kepentingan konsumsi.
Namun saat ini setiap hari rara-rata ada 200 orang yang menggadaian barang untuk konsumsi.
Sementara untuk pembiayaan usaha mengalami penurunan hingga 20 persen.
“Banyak toko yang tutup, banyak usaha yang berhenti. Jadi wajar jika sektor usaha mengalami penurunan,” sambung Sucipto.
Barang yang banyak digadaikan adalah perhiasan emas, mencapai 90 persen.
Sedangkan 10 persen lainnya berupa barang elektronik, khususnya telepon seluler dan alat pertanian.
Sedangkan untuk pembiayaan usaha adalah BPKP kendaraan dan surat-suratnya.
“Jadi saat ini warga menggadaikan barang, asal bisa mencukupi kebutuhan sehari-hari. Kondisinya memang sulit,” ucap Sucipto.
Selain itu Pegadaian juga menawarkan restrukturisasi angsuran kepada debitur yang mengalami kesulitan.
Saat ini baru ada lima UMKM yang sudah memanfaatkan fasilitas restrukturisasi ini.
Namun Sucipto yakin, ke depan semakin banyak yang akan memanfaatkannya.
“Kalau memang keberatan dengan angsuran, silakan mengajukan restrukturisasi. Semua akan dilayani sesuai dengan prosedurnya,” ujarnya.
Untuk mengakses layanan gadai konsumsi, cukup datang dengan KTP saja.
Karena bertujuan membantu masyarakat kecil, nilai gadai paling kecil yang bisa dilayani sebesar Rp 50.000.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/petugas-medis-rawat-pasien-virus-corona-atau-covid-19.jpg)