Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Gajah Liar Ditemukan Mati di Kelayang, Diduga Diracun, Begini Kondisinya

Gajah liar ditemukan mati di areal hutan semak belukar di Kecamatan Kelayang.Ada indikasi kedua gadingnya akan diambil pemburu

Penulis: Bynton Simanungkalit | Editor: Sesri
istimewa
Gajah ditemukan mati di Kelayang. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, RENGAT - Gajah liar ditemukan mati di areal hutan semak belukar di Kecamatan Kelayang.

Penemuan bangkai gajah tersebut dipastikan pada Rabu (15/4/2020).

Namun dugaan sementara gajah tersebut sudah lama mati.

"Ada indikasi kedua gadingnya akan diambil pemburu, sebab bagian kepala dan belalai sudah terpotong", kata salah seorang warga yang tengah melihat kondisi gajah yang sudah tersungkur di dalam kebun warga.

Lokasi penemuan Gajah mati ini terpaut lebih kurang dua kilometer belakang Kantor Camat Kelayang di hutan semak belukar.

Kapolsek Kelayang, AKP Rinaldi Parlindungan, yang dikonfirmasi awak media mengatakan pihaknya sudah mendatangi TKP dan mengamankan lokasi.

Warga Resah Ada Gajah Jantan Berkeliaran di Kelayang Riau, Diduga 10 hari Lepas dari Rombongan

Alami Gangguan Pencernaan, Anak Gajah yang Diselamatkan dari Jerat Akhirnya Mati

Lagi, Seekor Gajah Sumatera Ditemukan Mati di Mandau, Bengkalis

"Saat ini kita sudah di TKP dan mengamankan lokasi dimana ditemukan gajah tersebut", ujarnya singkat .

Sementara, pihak BKSDA Bidang Wilayah I Kabupaten Inhu dikonfirmasi melalui Zulkifli, mengaku tengah dijalan menuju TKP.

Namun untuk evakuasi katanya menunggu BKSDA Riau.

(Tribunpekanbaru.com/Bynton Simanungkalit)

Warga Resah Ada Gajah Jantan Berkeliaran di Kelayang Riau, Diduga 10 hari Lepas dari Rombongan

Diduga lepas dari rombongan, seekor gajah liar di Riau berkeliaran di sekitar perkebunan warga di Kecamatan Kelayang, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Provinsi Riau.

Warga setempat resah karena gajah berjenis kelamin jantan tersebut dikhawatirkan menyerang warga dan merusak perkebunan, sebab hewan besar itu sudah masuk ke perkampungan.

Kepala Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Resor Pekan Heran, Zulkifli mengatakan, pihaknya sudah menurunkan tim untuk menggiring gajah liar di Riau tersebut.

Warga yang pernah bertemu gajah liar tersebut mengatakan, gajah memasuki wilayah Sungai Kuning Binio dan Desa Simpang Kota Medan, Kecamatan Kelayang.

Gajah tersebut diperkirakan masuk dari arah Hutan Tanaman Industri (HTI) PT Rimba Peranap Indah (RPI) melalui Dusun III Tanjung Beludu.

Riko, seorang warga mengatakan gajah liar tersebut diperkirakan sudah 10 hari masuk ke wilayah perkebunan warga di Kelayang.

Bahkan sejumlah tanaman sawit dan karet milik warga ditemukan rusak akibat dilintasi oleh gajah.

Warga berupaya melakukan penggiringan terhadap gajah liar tersebut agar keluar dari areal perkebunan dan wilayah pemukiman.

Selain itu warga resah semakin lama gajah tersebut di perkebunan warga, semakin banyak tanaman yang rusak.

Oleh karena itu warga berharap pemerintah melalui lembaga terkait segera turun menangani gajah liar tersebut.

Kepala BKSDA Resor Pekan Heran, Zulkifli berkata pihaknya sudah menurunkan tim ke lokasi gajah liar itu.

"Tim kita sudah dua hari di lapangan berupaya melakukan penggiringan, namun tampaknya gajah tersebut belum mau digiring," kata Zulkifli kepada Tribunpekanbaru.com

Ditambahkannya, gajah jantanitu terpisah dari rombongannya. "Gajah ini terpisah dari rombongannya, kemungkinan rombongannya berada di sekitar areal PT RPI yang berbatasan dengan kawasan Taman Nasional Teso Nilo," kata Zulkifli. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved