Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Sosok Ini Mampu Taklukkan Pimpinan KKB yang Miliki 14 Ribu Anggota tanpa Kekerasan, Siapa Dia?

Tak ada yang mengira jika sosok ini mampu taklukkan pimpinjan KKB yang meiliki ribuah anggota. Bahkan tanpa kontak senjata. Inilah sosok hebat itu

Editor: Budi Rahmat
Facebook/TNPNB
KKB OPM tebar teror 

TRIBUNPEKANBARU.COM- Tanpa kontak senjata, sosok Jenderal ini mampu menaklukkan pimpinan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang memiliki 14 ribu anggota.

Hebatnya lagi satu persatu anggota KKB tersebut memilih bergabung kembali dengan NKRI.

Bahkan sang pimpinan KKB juga memilih menyerahkan diri. Dan sama sekali tidak ada kontak senjata kala itu.

Siapakah sosok jenderal tersebut. Ia adalah Letnan Jenderal TNI (Purn) Sarwo Edhie Wibowo

TNI-Polri Tangkap Mata-mata KKB Papua, Bekerja Sebagai Security dan Ikut Rencanakan Aksi Penembakan

Usai Diserang KKB OPM, Kini Freeport Diteror Virus Corona, Puluhan Sudah Positif

3 Anggota KKB Papua Berhasil Ditembak, Prajurit RPKAD Ini Biarkan Mayatnya Tergeletak, Tujuannya Ini

Sarwo Edhie menghadapi KKB Papua pimpinan Lodewijk Mandatjan, yang memiliki sekitar 14 ribu pasukan.

Ia berhasil membujuk Lodewijk Mandatjan agar menyerah tanpa menggunakan kekerasan.

Berikut sosok dan biodata Sarwo Edhie Wibowo :

Dilihat dari biodatanya yang tertulis di Wikipedia, Letjen TNI (Purn) Sarwo Edhie Wibowo dulunya merupakan seorang komandan RPKAD.

Letnan Jenderal TNI (Purn) Sarwo Edhie Wibowo lahir di Purworejo, Jawa Tengah, 25 Juli 1925 dan meninggal di Jakarta, 9 November 1989 pada umur 64 tahun.

Letjen (Purn) Sarwo Edhie Wibowo Ayah Ani Yudhoyono
Letjen (Purn) Sarwo Edhie Wibowo Ayah Ani Yudhoyono (Kolase Tribun Jambi dan Wikipedia)

 

Sarwo Edhie adalah ayah dari Kristiani Herrawati, ibu negara Republik Indonesia, yang merupakan istri dari Presiden ke-6 Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono.

Ia juga ayah dari mantan KSAD Pramono Edhie Wibowo.

Ia memiliki peran yang sangat besar dalam penumpasan Pemberontakan Gerakan 30 September dalam posisinya sebagai panglima RPKAD (atau disebut Kopassus pada saat ini).

Selain itu ia pernah menjabat juga sebagai Ketua BP-7 Pusat, Duta besar Indonesia untuk Korea Selatan serta menjadi Gubernur AKABRI.

Karier Sarwo Edhie di ABRI meliputi:

- Komandan Batalion di Divisi Diponegoro (1945-1951)

Sumber: Surya
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved