Bupati Inhil Riau Sapa Camat Secara Virtual di Hari Pertama Masuk Kerja Usai Libur Lebaran

TRIBUNPEKANBARU.COM, TEMBILAHAN - Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan mengisi hari pertama masuk kerja setelah libur Idul Fitri 1441 Hijriyah dengan menyapa seluruh camat secara virtual, Selasa (26/5/2020).

Bupati Inhil didampingi Wakil Bupati (Wabup) Inhil H Syamsuddin Uti, Ketua TP PKK Inhil Hj Zulaikhah, Asisten, dan Kepala BKD serta sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait lainnya.

Kegiatan dilakukan melalui video conference (vidcon).

Dalam program yang diberi nama Pemda Sapa Kecamatan ini, kecamatan pertama yang disapa adalah Kecamatan Mandah.

Dilanjutkan dengan Kecamatan Gaung Anak Serka (GAS), Kateman, Concong, Batang Tuaka dan seterusnya.

• Bupati Siak Riau Alfedri Diajak ke Kamar Barokah Saat Kunjungi Ponpes Riyadussholihin,Kamar Apa Ya?

• BIKIN JIJIK, Bak Sampah Bertengger di Tengah Jalan, Timbunan Sampah Menggunung di Meranti Riau

• Sempat Demam dan Kejang,Bayi Berusia 5 Bulan Diisolasi di Rumah Sakit Kuansing, Apa Hasil Swabnya?

Bupati Inhil memantau kondisi terkini setiap kecamatan, baik mengenai penyaluran bantuan sosial dalam bentuk uang tunai maupun paket sembako.

Bupati Wardan meminta Dinas Sosial (Dinsos) mengusulkan kembali data penerima bantuan kepada Kementrian Sosial, karena masih ada sekitar 3 ribu yang belum masuk sebagai penerima.

“Kita menerima laporan sebagain besar Kecamatan telah menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT), Dana Desa (DD) dan Bantuan Sosial Tunai. Namun masih ada pula yang akan menyalurkan,” ungkap Bupati.

Selain itu Bupati juga menerima laporan tentang kasus Covid 19 yang pada umumnya tidak terjadi penambahan.

Baik Orang Dalam Pemantauan (OPD), maupun Pasien Dalam Pengawasan (PDP) termasuk kasus positif.

“Kami ingatkan mengenai protokol kesehatan harus tetap dilaksanakan dan disosialisasikan,” pesan Bupati Wardan.

Sementara itu, bagi kecamatan yang akan menyalurkan bantuan ditegaskan Bupati Inhil untuk kembali memastikan data penerima bantuan.

“Kita minta Dinsos usulkan kembali (data penerima), sebab ada sekitar 3 ribu lebih yang belum masuk.”

“ Inilah yang diusulkan agar mendapatkan,” imbau Bupati Wardan.

( Tribunpekanbaru.com / T Muhammad Fadhli )