Virus Corona di Kuansing
Sempat Demam dan Kejang,Bayi Berusia 5 Bulan Diisolasi di Rumah Sakit Kuansing, Apa Hasil Swabnya?
Pada 22 Mei lalu, bayi asal Pekanbaru masuk ruang pinere RSUD Teluk Kuantan,Kuansing. Bayi mengalami demam dan kejang-kejang
Penulis: Dian Maja Palti Siahaan | Editor: Nurul Qomariah
Hanya saja, di identitas KTP, tertulis berdomisili di Kuanaing.
Selain itu ada 32 PDP. Dari jumlah tersebut, sebanyak 9 meninggal dunia, dua dalam perawatan dan 21 sembuh.
Jumlah ODP sebanyak 4.706 orang. Dari jumlah tersebut, 4.096 sudah selesai pemantauan dan 610 masih dalam pemantauan.
RSUD di Kuansing Riau Kini Rawat Dua PDP

Sebelum bayi AA, satu pasien dalam pengawasan (PDP) covid-19 yang dirawat sudah keluar hasil analisis swabnya dimana hasilnya negatif.
PDP yang hasilnya swabnya keluar tersebut yakni SA, 35 tahun, warga kecamatan Tapung Hulu, Kampar.
Ia masuk pinere RSUD Teluk Kuantan pada Senin malam (18/5/2020) sekitar pukul 21.30 WIB.
"Hasil swab 1 dan 2 tuan SA negatif," kata juru bicara gugus tugas penanganan covid-19 Kuansing, dr Amelia Nasrin, Senin (25/5/2020).
Tuan SA merupakan korban laka lantas.
Ia kejepit antara dua mobil yang kecelakaan. Ia berprofesi sebagai sopir di sebuah perusahaan.
Dari pemeriksaan rontgen dada ditemukan cairan dan udara di ruangan pleura paru. Selain itu, hasil Rapid Tes SA yakni Reaktif atau positif.
Karena hasil rapid tesnya reaktif pula yang jadi penyebab, SA ditetapkan jadi PDP Covid -19 dan harus menjalani perawatan di ruang isolasi.
Setelah hasil swab keluar, SA pun tidak lagi di ruang isolasi.
Ia dipindahkan ke ruang bedah sembari menunggu konfirmasi rujukan ke rumah sakit di Pekanbaru.
Dengan tidak dirawatnya lagi SA di ruang isolasi, maka saat ini RSUD Teluk Kuantan merawat dua PDP.