Terkuaknya Jasad Apoteker di Dasar Jurang, Tak Disangka Berawal Peristiwa Mengerikan Ini
Berbulan-bulan jasad seorang apoteker menjadi misteri. Sampai sebuah kecelakaan tragis terjadi Misteri itu terkuak
Uniknya keberadaan jasad korban baru diketahui setelah ada kecelakaan lalu lintas di tempat yang sama.
Kabag Ops Polres Minahasa Selatan Kompol Rahmad Lantemona mengatakan, kecelakaan lalu lintas tunggal yang membuka penemuan jasad korban Hanna melibatkan satu unit kendaraan jenis Daihatsu Ayla.
Ayla itu masuk ke jurang yang sama sedalam kurang lebih 40 meter di Sungai Perkebunan Kinanti, Desa Pinamorongan.
"Pengemudi kendaraan bernama Winsi Mandagi (31), warga Rumoong Atas. Dia mengalami hilang kendali saat melintas di TKP."
"Saat itu dia dalam perjalanannnya dari arah Tareran menuju Tumpaan," kata Rahmad dalam keterangan tertulisnya, Jumat.
Pengemudi Ayla merah tersebut tidak mengalami luka berat dan berhasil menyelamatkan diri.
"Kejadian lakalantas tunggal ini kemudian menjadi petunjuk ditemukannya seorang warga Tomohon yang dikabarkan hilang," ujarnya.
Pasalnya, di samping kendaraan Ayla yang mengalami kecelakaan tunggal ini, ditemukan satu kendaraan jenis Datsun silver bernomor polisi DB 1792 GC.
Dalam mobil itu terdapat sosok mayat perempuan.
"Diidentifikasi bernama Sedjateris Hanna Rotikan (58), warga Kelurahan Matani Dua, Kota Tomohon, pegawai apotek RS Kalooran Amurang, yang dinyatakan hilang sejak bulan April lalu," kata Rahmad.
Pengemudi kendaraan Ayla merah yang sadar dalam kecelakaannya, melihat kendaraan Datsun warna silver di sampingnya.
Dia langsung menyelamatkan diri dan memberitahukan temuannya kepada masyarakat setempat.
"Proses evakuasi telah dilakukan oleh personel Polres Minsel dibantu warga sekitar."
"Mayat dibawa ke RS Kalooran Amurang untuk visum dalam rangkaian proses identifikasi lanjutan," ungkap Rahmad. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hilang Sejak April, Pegawai Apotek Ditemukan Tewas di Dasar Jurang",
