Penanggulangan Virus Corona
245 Tenaga Kesehatan yang Tangani Covid-19 di Riau Terima Insentif dari APBN,Total Rp 1 M Lebih
Insentif tersebut diberikan kepada 245 tenaga kesehatan yang tersebar di lima rumah sakit rujukan Covid-19 di Provinsi Riau
Penulis: Syaiful Misgio | Editor: Nurul Qomariah
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Pemerintah Pusat melalui Kementrian keuangan sudah menyalurkan insentif tenaga kesehatan yang menangani Covid-19 di Provinsi Riau.
Total Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang diberikan untuk tenaga medis di Riau mencapai Rp 1,096 miliar.
Insentif tersebut diberikan kepada 245 tenaga kesehatan yang tersebar di lima rumah sakit rujukan Covid-19 di Provinsi Riau.
Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Riau, Bakhtaruddin, Kamis (16/7/2020) mengungkapkan, tenaga kesehatan yang mendapatkan insentif tersebut di antaranya adalah dokter spesialis, dokter umum, dokter gigi, perawat dan tenaga kesehatan lainya.
• Dinilai Memiliki Kinerja Baik, Pemko Dumai, Berikan Penghargaan Kepada BC Dumai
• Warga Bergantian Jalani Rapid Test Massal di Pasar Lima Puluh Pekanbaru Riau
• Cerita Coffee Shop Ternama di Indonesia Bertahan di Masa Pandemi di Indonesia (VIDEO)
"Insentif yang diberikan untuk tenaga kesehatan dari alokasi APBN ini tidak termasuk alokasi dari APBD Provinsi Riau," kata Bakhtaruddin saat menyampaikan press release evaluasi kinerja pelaksanaan APBN semester I tahun 2020, perwakilan Kementrian keuangan Provinsi Riau, Kamis (16/7/2020).
Selain terkait penyaluran insentif kepada tenaga kesehatan, Bakhtaruddin juga menyampaikan terkait Bantuan Sosial (Bansos) Covid-19 di Provinsi Riau.
"Di Riau telah disalurkan bantuan sosial selama kurun waktu April sampai Juni sebesar Rp 713.846.593.000," ujarnya.
Bansos tersebut disalurkan kepada 1.988.630 penerima bantuan yang tersebar di seluruh daerah di Provinsi Riau. Bansos Covid-19 tersebut terbagi dalam tiga jenis.
Yakni, bansos tunai, sembako dan bansos Program Keluarga Harapan (PKH).
Rincianya untuk bansos tunai yang sudah disalurkan sebanyak Rp 432.155.400.000 yang diberikan kepada 70.259 penerima bantuan.
Kemudian untuk bansos sembako senilai Rp 162.589.800.000 untuk 783.645 penerima bantuan.
"Sedangkan untuk PKH yang sudah disalurkan sebesar Rp 119.101.393.000 yang diberikan kepada 484.726 penerima bantuan," kata Bakhtaruddin.
( Tribunpekanbaru.com / Syaiful Misgiono )