Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Laporkan Pencemaran Nama Baik di Medsos ke Polisi, Pelaku Masih Misteri, Ahok: Saya Bukan Godfather

Pelaporan perkara pencemaran nama baik Ahok BTP itu, dilakukan langsung oleh kuasa hukum di Polda Metro Jaya.

Penulis: pitos punjadi | Editor: Nolpitos Hendri
instagram agan harahap
Laporkan Pencemaran Nama Baik di Medsos ke Polisi, Pelaku Masih Misteri, Ahok: Saya Bukan Godfather. Foto: Ahok BTP. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Lama tak terdengar kabar tentang Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok BTP, tiba-tiba tersiar kabar kalau Ahok BTP melaporkan pelaku pencemaran nama baik ke polisi.

Namun, pelaku pencemaran nama baik itu masih misteri, akan tetapi pencemaran nama baik dilakukan di medsos atau media sosial.

Ahok BTP melaporkan kasus pencemaran nama baik tersebut dibenarkan Kuasa Hukum Ahok BTP Ahmad Ramzy.

Menurut Ahmad Ramzy, kasus pencemaran nama baik yang dilaporkan Komisaris Utama (Komut) PT Pertamina terjadi di media sosial.

Pelaporan perkara pencemaran nama baik Ahok BTP itu, dilakukan langsung oleh kuasa hukum di Polda Metro Jaya.

Dari LP yang tersebar di awak media, laporan itu terdaftar di Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya dengan nomor polisi LP/2885/V/YAN 25/2020/SPKT PMJ.

Laporan itu ternyata didaftarkan sejak tanggal 17 Mei 2020 lalu.

"Pencemaran nama baik di medsos lah ya. Itu aja prinsipnya."

Laporkan Pencemaran Nama Baik di Medsos ke Polisi, Pelaku Masih Misteri, Ahok: Saya Bukan Godfather. Foto: Ahok BTP
Laporkan Pencemaran Nama Baik di Medsos ke Polisi, Pelaku Masih Misteri, Ahok: Saya Bukan Godfather. Foto: Ahok BTP (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

"Pak BTP kasih kuasa ke saya untuk membuat laporan polisi tanggal 17 Mei lalu," kata Ahmad Ramzy kepada wartawan, Kamis (30/7/2020).

Namun demikian, tidak jelas ihwal kronologi dan pelaku yang dilaporkan Ahok BTP terkait pencemaran nama baik.

Ramzy hanya mengatakan nantinya kasus tersebut akan segera dirilis oleh Polda Metro Jaya.

"Nanti Polda yang akan rilis. Soal pelaku itu nanti biar Polda yang ngomong."

"Nanti setelah Polda baru saya yang ngomong," ucapnya.

Bukan Godfather

Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok BTP menyinggung soal wewenangnya sebagai komisaris di perusahaan pelat merah tersebut.

Dirinya enggan menjawab soal kebijakan Pertamina dalam hal impor ekspor, juga soal mafia migas.

"(Tanya) sama Dirut. Saya bukan Dirut. Saya tahu, tapi bukan hak saya untuk bicara. Saya hanya mengawasi internal."

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved