Baru 5 Menit Dukun Air Turun Tangan, Jasad Saad yang Diterkam Buaya Ditemukan, Warga Histeris

Percaya tak percaya saat dukun air turun tangan, jasad korban yang hilang diterkam buiaya langsung muncul ke permukaan air.

Editor: Budi Rahmat
internet
ilustrasi buaya 

Detik-detik menegangkan bagaiman Saad,  seorang pelimbang atau penambang tradisional di Sungai Manggar, Bangka Belitung, disaksikan rekan korban yang bernama Sugiarta.

Saat itu, Sugiarta mendengar teriakan korban.

"Awwww,' suara terikan temannya yang praktis membuat Sugiarta refleks menoleh ke arah sumber suara.

Sugiarta melihat dengan mata kepalanya sendiri bagaimana detik menegangkan buaya ganas sepanjang 4 meter di Sungai Manggar, Kabupaten Belitung Timur itu  menerkam dan menyeret temannya itu ke tengah sungai

Saad yang memegang pelepah pohon Nipah diseret kemudian dalam sekejap menghilang begitu saja.

Tahu temannya dalam bahaya, Sugiarta yang berada di seberang sungai bergegas melepaskan tali perahu.

Dia mendayung sekuat tenaga menuju titik Saad terlihat berteriak.

Sugiarta berusaha mencari sekeliling sungai.

"melihat beliau ditarik langsung saya lepas tali perahu saya nyeberang tapi sudah tidak terlihat lagi," ungkap Sugiarta kepada Pos Belitung, Minggu (9/8/2020).

Ia sempat melihat korban untuk kali kedua.

Ia melihat tangan temannya yang diseret buaya ganas tersebut.

Sugiarta menabrakkan perahunya ke badan Buaya.

Gigitan Buaya sempat dilepaskan.

Namun, Saad tetap tak dapat ia temukan.

"awalnya beliau itu di tepi sungai. Dia berteriak. 'Awww' katanya. saya pikir panggil Tugau, ada kawan yang namanya Tugau soalnya. Saat saya menoleh, saya lihat tangan kiri beliau ini sudah digigit buaya, tangan kanan memegang pelepah nipah, sekejap sudah (ditarik) ke dalam sungai," ujar Sugiarta di lokasi kejadian.

Halaman
1234
Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved