Pamit Buang Air Kecil, Pria Ini Tak Sadarkan Diri di Kamar Mandi, Ternyata Ada Bekas Tusukan di Dada
Korban yang sudah berdarah sempat pamit buang air kecil. Namun ia taksadarkan diri dan meninggal dunia. Ditemukan bekas tusukan di dada
HS pun langsung ditolong sejumlah warga sekitar lalu dibawa ke kios laundry yang berjarak sekitar 50 meter dari rumahnya.
"Dia (korban) dibawa ke laundry tempat usaha orang tuanya. Setelah itu dia minta ke kamar mandi buat buang air kecil," ujar Rendi saat ditemui di lokasi, Senin (17/8/2020).
Ketika itu, orang tua korban curiga anaknya tidak kunjung keluar dari kamar mandi.
"Lama di kamar mandi, akhirnya pintu dibuka. Ternyata kondisinya sudah nggak sadar," terang Rendi.
Kemudian keluarga memanggil dokter dari Puskesmas Kecamatan Mampang Prapatan untuk mengecek kondisi korban.
"Diperiksa, ternyata ada luka (tusuk). Baru setelah itu panggil pihak berwajib," ucapnya.
Sementara RK kabur ke rumah orang tuanya di Jalan Bangka V.
"Dia langsung pergi ke rumah orang tuanya," kata Kapolsek Mampang Prapatan Kompol Sujarwo saat merilis kasus ini, Senin (17/8/2020).
Sujarwo pun membenarkan jika korban sempat keluar rumahnya.
Ia mengatakan bahwa saat itu korban mengejar RK.
"Sebetulnya saat lakukan itu korban sempat mengejar ke rumah mertuanya. Tapi jatuh, mungkin karena menahan sakit," ujar Sujarwo.
Sebelum tewas ditusuk, korban sempat cekcok dengan istri sirinya.
Sujarwo mengatakan, cekcok pelaku dan korban dilatarbelakangi masalah ekonomi.
"Suami (korban) minta uang ke istrinya sebesar Rp 30 ribu untuk beli rokok," kata Sujarwo saat merilis kasus ini, Senin (17/8/2020).
Saat itu, RK menjelaskan jika dirinya tidak punya uang lantaran sudah tidak bekerja selama pandemi Covid-19.
