Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Lonjakan Kasus Corona di Riau

BREAKING NEWS, 134 Orang Tambahan Kasus Positif Covid-19 di Riau Hari Ini, Semakin Mengkhawatirkan

Semakin mengkhawatirkan, pertambahan kasus baru Covid-19 di Provinsi Riau terus melonjak.

Penulis: Ilham Yafiz | Editor: Ilham Yafiz
istimewa
Update Kasus Covid-19 hari ini, Minggu (30/8/2020). 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Semakin mengkhawatirkan, pertambahan kasus baru Covid-19 di Provinsi Riau terus melonjak.

Hari ini, Minggu (30/8/2020) tambahan kasus baru Virus Corona mencapai 134 orang.

Jumlah itu merupakan pasien terkonfirmasi positif Covid-19.

Data ini dirilis oleh BNPB mengutip data resmi Kementeriaan Kesehatan RI, Minggu sore.

Dengan tambahan kasus tersebut maka total kasus Covid-19 di Riau per hari ini mencapai 1.739 orang.

Sebelumnya tercatat jumlah kasus Virus Corona di Riau 1.605 orang.

Sementara itu secara nasional, kasus kumulatif Covid-19 hari ini total 172.053 orang, dengan rincian tambahan hari ini 2.858 kasus konfirmasi positif baru.

Update kasus Covid-19, Minggu (30/8/2020).
Update kasus Covid-19, Minggu (30/8/2020). (istimewa)

Hari ini juga terdapat tambahan kasus sembuh 1.383 orang, sehingga total pasien positif Covid-19 yang sembuh mencapai 122.802 kasus.

Per hari ini juga ada tambahan jumlah pasien positif yang meninggal dunia.

Ada tambahan 82 pasien yang meninggal dunia, sehingga total pasien meninggl dunia sampai hari ini berjumlah 7.261 orang.

Pasien Positif di pelalawan Bertambah

Penambahan pasien terkonfirmasi positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Kabupaten Pelalawan Riau meledak pada Minggu (30/8/2020).

Penambahan kasus positif corona mencapai 13 dan merupakan rekor penambahan terbanyak selama ini. Kebanyakan berasal dari Kecamatan Pangkalan Kerinci, kemudian Bandar Seikijang, dan Pangkalan Kuras.

Pasien corona yang meningkat tajam ini menambah daftar panjang warga yang terinfeksi virus mematikan itu.

"Penambahan di Pelalawan sebanyak 13 pasien. Itu data yang kita terima dari gugus tugas provinsi Riau dari hasil pemeriksaan swab," ungkap Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Pelalawan, H Asril M.Kes, kepada Tribunpekanbaru.com, Minggu (30/8/2020).

Asril merincikan, adapun identitas pasien yang bertambah itu yakni SG (42) asal Bandar Seikijang dan menjalani isolasi mandiri. Ia dinyatakan positif Corona setelah menjalani swab test atas anjura perusahaan setelah menjalani cuti kerja dari Sumatera Barat.

J (44) asal Pangkalan Kerinci yang dirawat di rumah sakit swasta di Kota Pekanbaru. Pasien ini kontak erat dengan pasien sebelumnya berinisial BS (29) yang merupakan warga Kota Pekanbaru.

Selanjutnya nyonya KH (24) asal Pangkalan Kerinci yang juga kotak erat dengan pasien BS. Selanjutnya Y (38) asal Pangkalan Kerinci dan menjalani isolasi mandiri. Ia terkonfirmasi positif karena hendak masuk kerja.

Demikian dengan pasien DO (34) yang akan masuk kerja dan dinyatakan positif saat swab. RR (60) asal Pangkalan Kuras menjalani isolasi mandiri dan diketahui positif saat swab test usai pulang cuti dari Sumatera Utara.

Selanjutnya M (50) asal Pangkalan Kerinci yang menjalani isolasi mandiri dan diperiksa ketika mau masuk bekerja. Go (37) asal Pangkalan Kerinci juga diisolasi mandiri dan memiliki riwayat perjalanan dari Sumatera Barat.

MRM (21) asal Pangkalan Kerinci dan isolasi mandiri. ANP (18) asal Bandar Seikijang yang dirawat di rumah sakit swasta Pangakalan Kerinci, lantaran sebelumnya reaktif saat jalani rapid test.

Ada juga remaja berusia 14 tahun berinisial DCS, dirawat di rumah sakit swasta di Pangkalan Kerinci. N (43) asal Pangkalan Kerinci menjalani isolasi mandiri dan diperiksa lantaran hendak bekerja.

MTM (51) asal Pangkalan Kerinci yang diketahui kontak erat dengan anaknya yang telah lebih dulu positif corona dan menjakani isolasi mandiri.

"Sebanyak tujuh orang diantaranya berasal dari perusahaan swasta yang beroperasi di Pangkalan Kerinci," tambah Asril.

Dikatakannya, para karyawan diwajibkan menjalani swab test jika hendak diterima bekerja di perusahaan tersebut. Demikian juga dengan karyawan yang baru pulang dari cuti atau berlibur dari luar daerah.

Sebanyak sembilan orang diantara pasien baru menjalani isolasi mandiri lantaran berstatus pasien Orang Tanpa Gejala (OTG). Mereka tidak merasakan keluhan serupa dengan yang dirasakan pasien positif yang menjalani perawatan.

"Meski penambahan drastis, tapi inilah manfaat dari Swab massal. Jadi pasien OTG terjaring dan bisa dideteksi agar tidak semakin menyebar," tandas Asril.

Dengan penambahan 13 pasien itu, total warga Pelalawan yang terinfeksi corona mencapai 36 orang. Sebanyak 16 orang diantaranya menjalani isolasi mandiri dan 20 orang dirawat di beberapa rumah sakit baik di Pangkalan Kerinci maupun Kota Pekanbaru.

( Tribunpekanbaru.com )

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved