Mengapa Biaya Tes Swab Corona di Sumbar Bisa Gratis? Ini Penjelasan Gubernur Irwan Prayitno
Pemerintah Provinsi Sumbar telah memiliki kemampuan testing untuk menekan penyebaran virus pandemi ini.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Biaya swab test Covid-19 atau corona di Sumbar bisa gratis.
Sehingga saat ini masyarakat tidak perlu panik ataupun khawatir.
Pemerintah Provinsi Sumbar telah memiliki kemampuan testing untuk menekan penyebaran virus pandemi ini.
"Dukungan DPRD cukup besar. Kita oleh pemerintah, Kemendagri, Kemenkeu, dan Presiden, menyuruh kita relokasi dan refocusing terhadap anggaran yang sedang berjalan saat ini untuk fokus ke Covid-19," tutur Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Jumat (28/8/2020).
Pemprov, kata Irwan Prayitno, harus melakukan refocusing dan relokasi minimal 50 persen dari jumlah belanja modal pengadaan barang dan jasa.
"Sumbar mungkin sekitar Rp 600 miliar minimal, di bawah itu dapat sanksi dan tidak turun dana bagi hasil daerah dan sebagainya," tambah Irwan Prayitno.
Itu terus dipantau Kemendagri. Pemprov Sumbar juga memantau kota dan kabupaten untuk hal yang sama.
Uang itu digunakan untuk covid-19, termasuk BLT, fasilitas seperti APD, fasilitas laboratorium, rumah sakit covid yang dibuat di Pariaman dan juga membantu rumah sakit swasta.
Dukungan pun juga datang dari BNPB, pihak ketiga, masyarakat perantau, perusahaan ataupun CSR.
Sehingga testing Pemprov bisa banyak bahkan bisa menggratiskan tes swab.
Apalagi pendekatan di laboratorium Unand itu ada namanya poll tes. Poll tes itu kalau 1.000 sampel bisa 200 atau 50 atau 8 saja yang diperiksa sehingga bisa menghemat biaya.
Kemudian, operasionalnya laboratorium Unand diawali dengan memakai dana Pemprov, alat PCR dari Pemko Padang dan pihak ketiga.
Bahkan, reagen yang harganya cukup mahal bisa dibeli dari Korea dan pakai dana Pemprov.
"Sekali beli saja, lalu untuk keduanya banyak dukungan dan bantuan dari pihak luar. Tidak perlu beli lagi untuk tahap kedua sampai saat ini," jelas Irwan Prayitno.
Jadi, tes swab di Sumbar gratis karena Sumbar melakukan penghematan sehingga bisa efisien dan efektif ditambah dukungan BNPB dan sebagainya.