Ajaran Islam
Tata Cara Sholat Jamak, Panduan Lengkap Sholat Jamak, dan Niat Sholat Jamak dan Sholat Qashar
Khusus untuk anda yang kerap berada pada posisi harus menjamak sholat, sebaiknya tahu bagaimana aturannya.
Penulis: M Iqbal | Editor: Ilham Yafiz
Hal menunjukkan bahwa menggabungkan dua sholat diperbolehkan dalam Islam namun harus ada sebab tertentu.
Sholat jamak boleh dilaksanakan karena beberapa alasan (halangan), yakni:
Minimal 81 Kilometer
Dalam perjalanan jauh minimal 81 km (menurut kesepakatan sebagian besar imam madzhab)
Perjalanan itu tidak bertujuan untuk maksiat.
Dalam keadaan sangat ketakukan atau khawatir misalnya perang, sakit, hujan lebat, angin topan dan bencana alam.
Sholat fardu dalam sehari semalam yang boleh dijamak adalah pasangan sholat duhur dengan asar dan sholat magrib dengan ‘isya.
Sedangkan sholat subuh tidak boleh dijamak.
Demikian pula orang tidak boleh menjamak sholat asar dengan magrib.
Dua Cara Jamak
1. Jamak Takdim (jamak yang didahulukan), yakni menjamak dua sholat yang dilaksanakan pada waktu yang pertama.
Misalnya menjamak sholat duhur dengan asar, dikerjakan pada waktu duhur (4 rakaat sholat duhur dan 4 rakaat sholat asar) atau menjamak sholat magrib dengan ‘isya dilaksanakan pada waktu magrib (3 rakaat sholat magrib dan 4 rakaat sholat ‘isya).
Cara Melaksanakan Salat Jamak Takdim
Misalnya sholat duhur dengan asar: sholat duhur dahulu empat rakaat kemudian sholat asar empat rakaat, dilaksanakan pada waktu duhur.
Tata caranya sebagai berikut:
1) Berniat sholat duhur dengan jamak takdim. Bila dilafalkan yaitu: