Tambah 3 Kasus Positif Covid-19 Hari Ini di Pelalawan, Total Pasien Corona Tembus 707 Orang

Adapun tiga pasien yang baru ini yakni IG (52) asal Pangkalan Kerinci yang sebelumnya suspek Covid-19 di rumah sakit swasta di Kota Pekanbaru.

Penulis: johanes | Editor: Ariestia

TRIBUNPEKANBARU.COM, PANGKALAN KERINCI - Hari ini, Rabu (14/10/2020), terkonfirmasi positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Pelalawan Riau bertambah tiga pasien.

Peningkatan jumlah Covid-19 ini cukup rendah dibanding hari-hari sebelumnya.

Adapun tiga pasien yang baru ini yakni IG (52) asal Pangkalan Kerinci yang sebelumnya suspek Covid-19 di rumah sakit swasta di Kota Pekanbaru.

Kemudian SP (30) asal Pangkalan Kerinci yang sebelumnya suspek di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Selasih, dan KK (30) asal Pangkalan Kuras yang melakukan swab mandiri.

"Ada mutasi data seorang pasien dari Pelalawan ke Pekanbaru. Pasien ini KTP asal Pelalawan tapi tinggalnya di Pekanbaru," ungkap juru bicara Satgas Covid-19 Pelalawan, Asril M.Kes, kepada tribunpekanbaru.com, Rabu (14/10/2020).

Baca juga: Bunuh Anaknya, Ucapan Sadis Si Pemerkosa Ibu Muda: Ikut Aku Ya, Anak Kau Kita Buang Aja

Baca juga: Terancam Akan Sulit Dapat kerja, Pelajar yang Ikut Demo Tolak UU Cipta Kerja Dicatat dalam SKCK

Total kasus positif Covid-19 di Pelalawan sejak awal pandemi corona mencapai 707 orang dengan tingkat kesembuhan mencapai 71 persen atau sebagai 503 pasien.

Hari ini, Rabu (14/10/2020), terkonfirmasi positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Pelalawan Riau bertambah tiga pasien.
Hari ini, Rabu (14/10/2020), terkonfirmasi positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Pelalawan Riau bertambah tiga pasien. (Istimewa)

Sedangkan pasien yang masih berjuang untuk sembuh mencapai 196 orang dengan rincian 111 menjalani isolasi mandiri dan 85 pasien dirawat di rumah sakit.

"Pasien yang meninggal dunia dengan status terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak delapan orang sampai hari ini," tambah Asril.

Kepala Dinas Kesehatan ini menyebutkan, upaya pencegahan dan penekanan penularan corona di Pelalawan terus berjalan.

Seperti membudayakan gerakan 3M yakni mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak.

UPDATE Covid-19 Riau, Bertambah 166 Kasus, Terbanyak dari Pekanbaru, Ini Sebaran Kasusnya

Sempat mendapat sorotan Presiden Jokowi, penyebaran kasus Covid-19 ternyata masih tinggi.

Bahkan berdasarkan penambahan kasus baru pasien positif Covid-19 yang diumumkan pada Selasa (13/10/2020) Kota Pekanbaru masih menjadi penyumbang terbanyak kasus positif Covid-19 di Riau.

Dari 166 kasus positif penambahan ditemukan Selasa (13/10/2020), 86 kasus di antaranya berasal dari Pekanbaru.

Sisanya tersebar di sejumlah kabupaten dan kota lainya.

Diantaranya di Kabupaten Kampar ada penambahan 29 kasus, Kepulauan Meranti 14 kasus.

Kemudian di Bengkalis dan Dumai masing-masing 9 kasus, Siak 7 kasus, Rokan Hulu 6 kasus, Pelalawan 3 kasus, Indragiri Hulu dan Kuantan Singingi masing-masing 1 kasus.

Kemudian ditambah lagi 1 kasus impor, yakni warga luar provinsi terkonfirmasi di Riau.

"Hari ini ada tambahan 166 kasus di Riau, satu kasus diantaranya warga luar provinsi. Sedangkan kasus komulatif berjumlah 10.338 orang," kata Kepala Dinas Kesehatan Riau, Mimi Yuliani Nazir, Selasa (13/10/2020).

Selain itu, dilaporkan terdapat sebanyak 121 pasien Covid-19 hari ini dinyatakan sembuh.

Sementara kabar duka, 5 orang dinyatakan meninggal karena virus berasal dari Wuhan China itu.

Ada pun untuk kasus komulatif sebanyak 10.338, yakni dengan rincian isolasi mandiri 2.651 orang, rawat di rumah sakit 1.090 orang, sembuh 6.367 orang dan 230 meninggal dunia.

Kemudian suspek yang isolasi mandiri berjumlah 8.103 orang, isolasi di rumah sakit berjumlah 291 orang, selesai isolasi berjumlah 29.417 orang, meninggal berjumlah 119 orang.

"Total suspek berjumlah 37.930 orang. Spesimen diperiksa berjumlah 2.100 sampel dan jumlah orang di periksa berjumlah 1.645 orang," papar Mimi. 

Gubernur Riau Syamsuar Ingatkan Penanganan Covid-19 di Kota Pekanbaru Harus Jadi Prioritas

Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar kembali agar masyarakat mematuhi patuhi protokol kesehatan, mulai dari menggunakan masker, rajin mencuci tangan dan menjaga jarak.

Sehingga penyebaran Covid-19 di Riau bisa kita tekan.

Syamsuar secara khusus akan memberikan perhatian terhadap penanganan Covid-19 di Kota Pekanbaru.

Sebab penyebaran Covid-19 di Kota Pekanbaru sudah mendapat atensi khusus dari Presiden Jokowi karena masuk dalam 12 kabupaten kota di Indonesia dengan jumlah kasus terbanyak.

"Hari ini kami akan rapat dengan Pemko Pekanbaru di Kantor Walikota Pekanbaru. Setelah itu kita juga akan cek seluruh Puskemas semua akan kita bahas secara utuh," kata Gubri Syamsuar , Selasa (13/10/2020).

Baca juga: UPDATE Vaksin Covid-19: Bio Farma Pastikan Harga Vaksin Berkisar Rp 100 Ribu

Baca juga: Penyebaran Kasus Covid-19 di Pekanbaru Jadi Sorotan Presiden Jokowi, Kadiskes Riau: Besok Kita Rapat

Rapat ini sekaligus untuk memetakan, apa yang sudah dilakukan oleh Pemko Pekanbaru dalam penanganan Covid-19 di kota bertuah ini ada yang menjadi kendala.

Setelah dipetakan, baru lah nanti Pemprov Riau bisa melakukan langkah-langkah untuk membantu Pemko Pekanbaru dalam menekan kasus Covid-19 di Kota Pekanbaru.

"Supaya kita tau dari sisi mana kita dari Provinsi bisa membantu Pemko Pekanbaru bisa menekan angka kasus Covid-19 di Kota Pekanbaru," kata Gubri.

Setelah diingatkan oleh presiden, Gubri Syamsuar meminta dukungan masyarakat, khususnya kota Pekanbaru, agar patuh menjalankan protokol kesehatan,

"Mari kita jaga, agar penularan tidak semakin tinggi. Karena kalau semakin tinggi akan berdampak terhadap fasilitas kesehatan yang ada di Pekanbaru. Kemudian tenaga medis kita juga jumlahnya terbatas dan banyak yang sakit,"katanya.

Tidak hanya itu, Gubri Syamsuar juga mengungkapkan kekhawatirannya terhadap jumlah kasus sembuh di Riau yang cenderung menurun.

Disisi lain jumlah angka kematian terus meningkat.

"Angka kesembuhan kita juga belum begitu tinggi, sementara angka kematian kita meningkat, setiap hari selalu ada yang meninggal akibat Covid-19, kami mengajak masyarakat mari kita patuhi protokol kesehatan," ujarnya.

(Tribunpekanbaru.com/Johannes Wowor Tanjung/Syaiful Misgiono)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved