Penanganan Covid

Antisipasi Penularan,Satgas Covid-19 Pelalawan Imbau Warga yang Berlibur Terapkan Protokol Kesehatan

Tim satgas covid-19 Pelalawan mengingatkan masyarakat yang berencana untuk liburan agar tetap waspada dan mawas diri terhadap penularan Covid-19

Penulis: johanes | Editor: Nurul Qomariah
TRIBUN PEKANBARU / JOHANES WOWOR TANJUNG
Kepala Dinas Kesehatan Pelalawan, Asril M.Kes memberikan keterangan. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PANGKALAN KERINCI - Pekan terakhir Bulan Oktober ini masyarakat akan menikmati libur panjang selama tiga hari.

Dalam rangka memperingati Maulid Nabi yang disertai dengan cuti bersama mulai Rabu (28/10/2020) sampai Jumat (30/10/2020).

Menikmati hari libur panjang, biasanya warga Pelalawan menghabiskan waktu untuk berlibur ke daerah lain, meskipun di masa pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) ini.

Tim Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Pelalawan mengingatkan masyarakat yang berencana untuk liburan agar tetap waspada dan mawas diri terhadap penularan Virus Corona.

Baca juga: TABRAKAN Speedboat dan Sampan, Ada Korban Luka, Atlet Ski Air dan Dayung Kecelakaan Saat Latihan

Baca juga: CEGAH Klaster Cuti Bersama, Walikota Dumai Zul As Pimpin Rakor Covid-19 di Hari Libur

Baca juga: Hafith Syukri Dilaporkan ke Kejati, Samsu Dalimunthe Dipanggil Polda, Ini Kata KPU Riau

"Kita memang tak bisa melarang, tapi sebatas menghimbau. Bagi warga yang telah merencanakan untuk liburan, harus mendisiplinkan diri supaya tidak terinfeksi Virus Corona," ungkap juru bicara Satgas Covid-19 Pelalawan, Asril M.Kes kepada Tribunpekanbaru.com Minggu (25/10/2020).

Asril menjelaskan, selama masa libur dan cuti bersama, warga harus tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Seperti wajib menggunakan masker, rajin mencuci tangan, menjaga jarak dengan orang lain, serta menyiapkan hand sanitizer.

ilustrasi virus corona
ilustrasi virus corona (Freepik)

Untuk menghindari adanya penularan virus dari orang lain atau tempat wisata dan kemudian terbawa ke Pelalawan saat mereka kembali ke rumah.

"Pilihan terbaik sebenarnya tetap berada di rumah atau di daerah masing-masing," kata Asril.

Adapun penambahan pasien positif Covid-19 hari ini sebanyak enam orang diantaranya FM (34), PNL (23), DFL (16), SK (47), PS (29), SIS (15).

Kelimanya merupakan warga Pangkalan Kerinci dan melakukan uji swab secara mandiri baik dari pribadi maupun perusahaan tempatnya bekerja.

Sedangkan pasien sembuh satu orang berinisial ST (50) berasal dari Pangkalan Kuras.

Dengan adanya penambahan pasien baru dan tingkat kesembuhan yang cukup tinggi, kasus Covid-19 di Pelalawan mencapai 815 dengan angka kesembuhan mencapai 614.

Sedangkan yang berjuang untuk sembuh 193 pasien dengan rincian 104 orang menjalani isolasi mandiri dan 89 pasien dirawat di rumah sakit.

Sedangkan warga Pelalawan yang meninggal dengan status terkonfirmasi positif Virus Corona sebanyak delapan orang.

Pasien Baru 12 dan Pasien Sembuh 10 Orang

Juru bicara Tim GTPP Covid-19 Pelalawan, H Asril M.Kes dalam sebuah kesempatan.
Juru bicara Tim GTPP Covid-19 Pelalawan, H Asril M.Kes dalam sebuah kesempatan. (Tribunpekanbaru.com/Johannes Wowor Tanjung)

Penambahan pasien baru dan tingkat kesembuhan pasien lama Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Kabupaten Pelalawan Riau setiap hari hampir sepadan.

Seperti data Jumat (23/10/2020), penambahan pasien baru mencapai 12 orang. Adapu identitasnya yakni IAG (5), II (42), QSP (30), RA (21), DM (36), IWF (9), NG (39), RD (32), (PS (37), YAA (26), FS (27), NR (33).

Sebanyak delapan orang positif Covid-19 ini terdeteksi melalui tracing contact dari pasien sebelumnya. Mereka terjadi kontak erat dan ketika dilakukan swab test ternyata positif.

"Satu pasien awalnya reaktif saat rapid test dan ketika swab test dinyatakan positif. Sedangkan tiga orang lagi merupakan swab mandiri secara pribadi atau perusahaan," ungkap juru bicara Satgas Covid-19 Pelalawan, Asril M.Kes, kepada Tribunpekanbaru.com .

Sedangkan pasien sembuh dari corona mencapai 10 orang yang berasal dari Pangkalan Kerinci, Pangkalan Kuras, dan Pangkalan Lesung.

Adapun identitasnya yakni HT (45), DW (44), HL (30), WMP (27), EB (27), FA (25), PN (40), WMS (11), WS (29), dan SA (48).

Mereka telah menjalani isolasi selama 14 hari sejak dinyatakan positif terinfeksi Virus Corona .

Kemudian dipastikan sembuh dan diperbolehkan beraktifitas seperti biasa.

Dinas Kesehatan, kata Asril, mengutamakan penelusuran riwayat kontak pasien lama untuk memutus mata rantai penularan Virus Corona.

Setiap warga yang pernah kontak erat dengan pasien positif Covid-19, diobservasi dan didata untuk diajukan test swab.

Setelah datanya masuk dan disetujui, kemudian diambil sampel cairan hidung dan mulut yang bersangkutan untuk mendeteksi Virus Corona.

"Kita upayakan tracing contact tidak terputus. Jadi bisa diketahui sejauh mana penularannya," tandas Kepala Dinas Kesehatan Pelalawan ini.

Dengan adanya penambahan pasien baru dan tingkat kesembuhan yang cukup tinggi, kasus Covid-19 di Pelalawan mencapai 793 dengan angka kesembuhan mencapai 588.

Sedangkan yang berjuang untuk sembuh 197 pasien dengan rincian 108 orang menjalani isolasi mandiri dan 89 pasien dirawat di rumah sakit.

Sedangkan warga Pelalawan yang meninggal dengan status terkonfirmasi positif Virus Corona sebanyak delapan orang.

Catatan Redaksi:

Bersama-sama kita lawan Virus Corona. Tribunpekanbaru.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.

Ingat pesan ibu, 3 M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).

(Tribunpekanbaru.com/Johannes Wowor Tanjung)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved