RESMI DICABUT, Status Siaga Darurat Karhutla Provinsi Riau Berakhir Hari Ini

Pencabutan status siaga Karhutla ini diumumkan langsung oleh Wakil Gubernur Riau, Edy Natar Nasution, Selasa (27/10/2020)

Penulis: Syaiful Misgio | Editor: Nurul Qomariah
istimewa
Pencabutan status siaga Karhutla ini diumumkan oleh Wakil Gubernur Riau, Edy Natar Nasution dalam rapat koordinasi yang berlangsung di ruang Melati Kantor Gubernur Riau, Selasa (27/10/2020). 

"Dari pekerjaan itu pada tahun 2020, Riau dapat menekan Karhutla. Itu dapat di lihat turunkan luas Karhutla tahun ini dibanding tahun sebelumnya. Ini berkat kerjasama semua," ujarnya.

Kemudian ISPU, lanjut Edwar, tahun ini di Riau tidak ada berbahaya maupun tidak sehat, semua hijau dan biru.

"Alhamdulillah tahun ini kita pencegahan Karhutla. Dan Riau berhasil melakukan upaya pencegahan sehingga tahun 2020 ini Riau bebas asap," katanya.

Edwar mengungkapkan, sepanjang status siaga darurat diberlakukan, luas lahan yang terbakar di Riau mencapai 1.587, 66 hektare dengan jumlah hotspot sebanyak 2.730 titik.

"Jika dibandingkan dengan tahun lalu terjadi penurunan jumlah luas lahan yang terbakar cukup signifikan. Bahkan penurunannya sampai 83,62 persen," kata Edwar.

Edwar menyebut luas lahan yang terbakar di periode yang sama dengan tahun 2019 lalu adalah seluas 9.706,73 hektare.

Edwar merincikan dari 1.587,66 hektare luas lahan terbakar di Riau sepanjang tahun 2020 tersebut, paling luas ada di Kabupaten Inhil seluas 479,5 hektare.

Kemudian di Bengkalis 382,1 hektare, Siak 174,56 hektare, Pelalawan 142,6 hektare dan di Dumai 138,95 hektare.

Kemudian Inhu 70,35 hektare, Rohil 60,15 hektare, Meranti 44,2 hektare, Kampar 37,09 hektare, Rohul 32 hektare, Pekanbaru 24,66 hektare dan di Kuansing 1,5 hektare.

Luas Lahan Terbakar Turun 83,62 Persen

Selama 264 hari provinsi Riau berstatus siaga darurat Karhutla.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau dipastikan tidak akan memperpanjang status tersebut.

Sebab saat ini Riau sudah mulai masuk musim hujan. Sehingga potensi Karhutla pun diprediksi minim terjadi.

Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar selaku Komandan Satgas (Dansatgas) Penanganan Karhutla Riau secara resmi akan mencabut status tersebut, Selasa (27/10/2020) besok di Ruang Rapat Kenanga, Kantor Gubernur Riau, pukul 10.00 WIB.

Pencabutan status siaga darurat Karhutla akan diumumkan dalam rapat koordinasi yang melibatkan berbagai unsur.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved