Jalan Lintas Riau-Sumbar Amblas di Kampar, Arus di Jalur Alternatif via Kuansing Belum Meningkat
Setengah badan jalan amblas dan tidak bisa dilalui kendaraan karena ditakutkan terjadi amblas lebih parah.
Penulis: Dian Maja Palti Siahaan | Editor: Ariestia
TRIBUNPEKANBARU.COM, TELUK KUANTAN - Jalur alternatif Riau - Sumbar via Kuansing belum menunjukkan peningkatan arus lalu lintas.
Walau di satu sisi, jalan lintas Riau -Sumbar via Kampar ada gangguan yakni jalan amblas.
Walau belum ada peningkatan kebadaraan, petugas di Kuansing tetap melakukan pemantauan.
"Sejauh ini belum tampak peningkatan arus lalu lintas menuju Sumbar," kata Kapolres Kuansing AKBP Hengky Poerwanto SIK MM melalui Kasat Lantas AKP Rocky, Kamis (29/10/2020).
Walau demikian, katanya, pihaknya terus melakukan pemantauan. Begitu juga antisipasi akan dilakukan pihaknya.
Hal yang sama juga sekretaris Satpol PP Kuansing, Jevrian Aprialdy. Jevrian sendiri merupakan koordinator pos pengawas cek poin di Desa Kasang, Kecamatan Kuahtan Mudik, Kuansing.
Pos ini bertugas mengawasi arus keluar masuk Riau.
"Belum ada peningkatan kendaraan lalu lintas," kata Jevrian.
Baca juga: Pahlawan Ambulans Itu Telah Pergi, Meninggal karena Covid-19, Warga Pangean Kuansing Kehilangan
Seperti diketahui, jalan lintas Riau - Sumbar tepatnya di Km 92 Desa Pulau Gadang, Kecamatan XIII Koto Kampar, Kampar amblas.
Setengah badan jalan amblas dan tidak bisa dilalui kendaraan karena ditakutkan terjadi amblas lebih parah.
Jalan amblas terjadi disebelah kanan arah Sumatera Barat.
Terkait jalan amblas ini, petugas menggunakan sistem buka tutup.
Tentunya kemacetan akan terjadi di ruas jalan Riau - Sumbar via Kampar.
Saat ini, cuti bersama sedang berlangsung.
Biasanya, bila berlibur, warga Riau memilih wisata ke Sumbar.