Antisipasi Lonjakan Kasus, Satgas Covid-19 Pelalawan Sarankan Warga Pulang Berlibur Rapid Test

TRIBUNPEKANBARU.COM, PANGKALAN KERINCI - Libur panjang cuti bersama telah selesai pada Minggu (1/11/2020).

Warga Kabupaten Pelalawan Riau yang berlibur keluar daerah ataupun ke provinsi lain akan kembali lagi.

Tim Satuan Tugas Corona Virus Disease 2019 ( satgas covid-19 ) Pelalawan khawatir kasus Virus Corona akan meningkat usai libur panjang ini.

Mengingat para pelancong akan pulang dan kembali beraktivitas seperti biasa.

Baca juga: MAUT Menjemput Satu Keluarga Saat Terlelap Tidur, Rumah Terbakar, Ayah dan Tiga Anak Tak Selamat

Baca juga: NYARIS Gagal Penyergapan Bandar Sabu,1 Pelaku Berhasil Kabur Lewat Pintu Belakang, Rekannya Dibekuk

Baca juga: Jalur Laut dan Jalan Darat Diperketat, Orang Masuk ke Riau Wajib Taati Protokol Kesehatan Covid-19

Dikhawatirkan masyarakat yang bepergian ke luar kota kembali membawa virus Covid-19 dan menginfeksi ke keluarga atau masyarakat lainnya.

"Ini yang sedang kita antisipasi, adanya lonjakan kasus yang signifikan setelah libur panjang. Bahkan berpotensi menularkan ke yang lain," beber juru bicara Satgas Covid-19 Pelalawan, Asril M.Kes kepada Tribunpekanbaru.com Minggu (1/11/2020).

Asril menuturkan, meski aturan wajib rapid test bagi warga yang ingin berlibur ke luar Riau dibatalkan, ada baiknya hal itu diterapkan setelah kembali ke daerah masing-masing.

Satgas menyarankan masyarakat yang pulang melancong agar memeriksakan diri sebelum beraktivitas kembali.

Pemeriksaan melalui rapid test sebagai skrining awal mendeteksi virus setelah bepergian beberapa hari.

Pasalnya, tak ada yang bisa menjamin masyarakat yang berlibur tidak terkena virus atau tertular dari orang lain di tempat wisata.

Apalagi bagi yang tidak menerapkan protokol kesehatan (prokes), akan rentan terinfeks Virus Corona.

"Rapid test silahkan ke puskesmas atau secara mandiri ke rumah sakit lain.”

“ Jika dirasa bergejala seperti batuk, demam, atau flu, lebih baik swab test. Agar lebih pasti," tambah Asril.

Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Pelalawan ini menyebutkan, kasus baru Covid-19 beberapa hari terakhir melambat dan turun cukup signifikan.

Hal ini akibat berkurangnya proses tracing contact selama libur panjang.