CARA CEK BLT Tahap II bagi Karyawan Swasta, Awal November Ini Diperkirakan Masuk ke Rekening
Berikut cara cek BLT Tahap II untuk karyawan swasta. Cek anggota BPJS Ketenagakerjaan menggunakan handphone dan PC
lihat foto
TRIBUNPEKANBARU.COM- Berikut ini cara cek kepsertaan BPJSTK bagi penerima subsidi atau bantuan langsung tunai (BLT) gelombang II untuk karyawan swasta yang bergaji dibawah Rp 5 juta.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk memastikan apakah nama anda masuk sebagai penerima atau apakah BLT tersebut masuk ke rekening pribadi.
Rencananya, NOvember 2020 ini BLT tahap II untuk karyawan swasta akan dicairkan pemerintah pusat
Kementerian Tenaga Kerja (Kemnaker) menjadwalkan bantuan langsung tunai ( BLT) bagi pekerja dengan gaji di bawah Rp 5 juta akan cair pada pekan ini.
BLT subsidi gaji sebesar Rp 1,2 juta ini merupakan tahap II untuk bulan November-Desember.
"Sesuai dengan apa yang sering disampaikan ibu Menteri (Menteri Tenaga Kerja, Ida Fauziyah,-red), itu (pencairan BLT tahap II,-red) direncanakan awal November," kata Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial (KKHI) Kementerian Ketenagakerjaan, Aswansyah dalam video di Youtube Kemnaker yang diunggah, Rabu (28/10/2020).
Baca juga: Belum Juga Cair, Kapan BLT Subsidi Gaji Karyawan Terdampak Covid-19 Gelombang ke-II Disalurkan?
Baca juga: Siap-siap Cek Rekening, Bantuan BLT Bagi Karyawan Bergaji di Bawah Rp 5 Juta Segera Cair
Baca juga: Waah! Ternyata Istri PNS, TNI, dan Polri Bisa Menikmati BLT UMKM, THANK YOU Pak Jokowi
Sebagaimana BLT tahap I, dalam tahap II nanti, BLT yang dicarikan sebesar Rp 1,2 juta, masing-masing Rp 600 ribu untuk bulan November dan Desember.
Dana akan ditransfer langsung ke rekening masing-masing penerima.
Sebelumnya, Menteri Tenaga Kerja, Ida Fauziyah mengatakan BLT subsidi gaji tahap II akan dicairkan pada awal November.
“Kami targetkan pembayaran termin II dapat disalurkan pada awal bulan November setelah proses evaluasi penyaluran subsidi gaji/upah termin I ini selesai,” ujar Ida, Selasa (20/10/2020) dilansir setkab.go.id.
Ida menyampaikan, awalnya jumlah penerima BLT gaji ditarget sebesar 15,7 juta pekerja.
Namun, hingga batas akhir penyerahan data penerima, data yang dikumpulkan dan diserahkan BPJS Ketenagakerjaan hanya mencapai 12.4 juta pekerja/buruh.
“Sisa anggaran akan diserahkan kembali ke Bendahara Negara."
"Rencananya, akan disalurkan untuk subsidi gaji/upah bagi guru honorer dan tenaga pendidik , baik di lingkup Kemendikbud maupun Kemenag,” ujarnya.
Pekerja Belum Terima BLT Tahap I, Ini Alasannya
