Donald Trump Disamakan Dengan Prabowo, Gegara Klaim Kemenangan Sepihak, Begini Cibiran Netizen
Cuitan Donald Trump di Twitter pada Rabu (4/11/2020) dinihari yang berisi klaim kemenangan atas Hasil Pilpres Amerika Serikat menuai ejeken
Penulis: Guruh Budi Wibowo | Editor: Rinal Maradjo
TRIBUNPEKANBARU.COM - Cuitan Donald Trump di Twitter pada Rabu (4/11/2020) dinihari yang berisi klaim kemenangan atas Hasil Pilpres Amerika Serikat menuai ejeken dari berbagai kalangan.
Bahkan cuitan Donald Trump yang bertuliskan "Kemenangan Besar!" itu sampai-sampai jadi ejekan hingga ke Indonesia.
Di tanah air, klaim ala Donald Trump disebut-sebut meniru gaya Prabowo Subianto pada pilpres Indonesia 2019 lalu.
Saat itu, Prabowo Subianto yang menjadi Calon Presiden - menyatakan dirinya sebagai pemenang dalam pemilihan presiden di Indonesia, saat penghitungan suara belum selesai.
Dilansir Tribunpekanbaru.com dari SCMP pada Jumat (6/11/2020), klaim itu dilakukan Prabowo Subianto setidaknya tiga kali.
Ia mengatakan dalam satu pidatonya bahwa dia adalah "kemenangan untuk ... seluruh rakyat Indonesia".
Di kesempatan lain, Prabowo Subianto muncul dengan mobil atap terbuka melambai kepada orang banyak yang meneriakkan "Presiden Prabowo!"
Namun, klaim itu membias diterpa angin ketika KPU tuntas melakukan penghitungan suara.
Presiden petahana Joko Widodo dinyatakan muncul sebagai pemenang.
Kemiripan luar biasa antara pemilihan presiden AS dan Indonesia tidak hanya dalam bentuk klaim kemenangan.
Donald Trump juga berencana untuk mengajukan gugatan hukum terhadap hasil pemilu pada akhirnya, bersumpah untuk membawa tuduhan penipuan pemilihnya ke Mahkamah Agung.
Hal serupa juga dilakukan Prabowo Subianto pada pilpres 2019.
Ia melakukan langkah serupa tahun lalu.
Dalam gugatannya, Prabowo Subianto menuding kecurangan pemilu yang masif dan sistemik dan dengan tegas menyatakan menolak menolak hasil Pilpres yang resmi diumumkan KPU.
Nah, di Amerika Serikat, meskipun hasil lengkap pemilu AS belum diumumkan, pengguna Twitter di Indonesia dengan cepat menunjukkan kesamaan antara pernyataan awal Donald Trump dan Prabowo.
