Media China Beritakan Trump Adalah Prabowo-nya Amerika Serikat, Gondok Dengan Prabowo yang Dekat AS?
South China Morning Post (SCMP), media China berbahasa Inggris yang berbasis di Hongkong menyebut Trump adalah Prabowo-nya AS.
Penulis: Ariestia | Editor: Guruh Budi Wibowo
TRIBUNPEKANBARU.COM - Menhan RI Prabowo Subianto diketahui menjadi tamu kehormatan Pentagon sejak Donald Trump menjadi Presiden Amerika Serikat.
Bahkan, pemerintah Trump menerbitkan visa untuk Prabowo Subianto yang sebelumnya dicekal oleh negri Uak Sam.
Bagi AS, Prabowo adalah mitra penting.
Namun, baru-baru ini, media China menyinggung nama Prabowo dan mengaitkannya dengan Pilpres AS.
South China Morning Post (SCMP), media China berbahasa Inggris yang berbasis di Hongkong menyebut Trump adalah Prabowo-nya AS.
Hal itu lantaran cuitan Donald Trump di Twitter pada Rabu (4/11/2020) dinihari yang berisi klaim kemenangan atas Hasil Pilpres Amerika Serikat menuai ejeken dari berbagai kalangan.
Bahkan cuitan Donald Trump yang bertuliskan "Kemenangan Besar!" itu sampai-sampai jadi ejekan hingga ke Indonesia.
Di tanah air, klaim ala Donald Trump disebut-sebut meniru gaya Prabowo Subianto pada pilpres Indonesia 2019 lalu.
Saat itu, Prabowo Subianto yang menjadi Calon Presiden - menyatakan dirinya sebagai pemenang dalam pemilihan presiden di Indonesia, saat penghitungan suara belum selesai.
Dilansir Tribunpekanbaru.com dari SCMP pada Jumat (6/11/2020), klaim itu dilakukan Prabowo Subianto setidaknya tiga kali.
Ia mengatakan dalam satu pidatonya bahwa dia adalah "kemenangan untuk ... seluruh rakyat Indonesia".
Di kesempatan lain, Prabowo Subianto muncul dengan mobil atap terbuka melambai kepada orang banyak yang meneriakkan "Presiden Prabowo!"
Namun, klaim itu membias diterpa angin ketika KPU tuntas melakukan penghitungan suara.
Presiden petahana Joko Widodo dinyatakan muncul sebagai pemenang.
Kemiripan luar biasa antara pemilihan presiden AS dan Indonesia tidak hanya dalam bentuk klaim kemenangan.
			