Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Mulai 10 November Tol Pekanbaru Dumai Sudah Bayar, Segera Siapkan Uang Elektronik

Mulai 10 November Tol Pekanbaru Dumai Sudah Bayar. Untuk dapat melintasi jalan tol ini masyarakat harus menyiapkan uang elektronik.

Penulis: Rino Syahril | Editor: M Iqbal
Tribun Pekanbaru/Doddy Vladimir
Kendaraan saat memasuki pintu gerbang Jalan Tol Pekanbaru Dumai Seksi I, Pekanbaru, Selasa (19/5). Tol Pekanbaru Dumai - Dumai seksi 1 sepanjang 9,5 kilometer sudah mulai dioperasikan mulai Senin (18/5) kemarin hingga H+7 lebaran dari jam 06.00 sampai 18.00 WIB. (Tribun Pekanbaru/Doddy Vladimir) 

Data Lengkap Tol Pekanbaru - Dumai yang Diresmikan Presiden Jokowi Hari Ini Secara Virtual

Di sela-sela kegiatan peresmian Tol Pekanbaru - Dumai, Jumat (25/9/2020), Direktur Utama Hutama Karya, Budi Harto menyampaikan terima kasih atas dukungan dari berbagai pihak.

Baik stakeholder maupun masyarakat di Riau.

Sehingga, pembangunan ruas Tol Pekanbaru-Dumai dapat berjalan dengan baik hingga dapat diresmikan hari ini.

“Diresmikannya ruas Tol Pekanbaru-Dumai ini tentu akan membawa dampak positif, terutama terhadap mobilitas masyarakat di Pulau Sumatra. Serta memperlancar alur distribusi melalui waktu tempuh yang singkat juga biaya yang terjangkau. Setelah diresmikan, maka Tol Pekanbaru-Dumai dapat beroperasi secara penuh serta dapat dilintasi oleh masyarakat.” terang Budi.

Lebih lanjut ia juga menyampaikan bahwa dalam pembangunannya, tol ini menjadi istimewa.

Sebab, selain diperuntukkan bagi kendaraan roda empat, disediakan pula 5 perlintasan Underpass Perlintasan Gajah (UPG) di sepanjang Tol Perkanbaru-Dumai.

“Jalan tol ini memang melewati habitat gajah di Kabupaten Bengkalis. Underpass disiapkan agar jalur jelajah gajah tidak terputus, dengan demikian biodiversity Sumatra akan terpelihara. Untuk merancang jalur perlintasan gajah melalui underpass tersebut, Hutama Karya berkoordinasi dengan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau,” imbuh Budi.

Underpass perlintasan gajah di Tol Pekanbaru-Dumai keseluruhannya berada di seksi 4 (Kandis Utara - Duri Selatan) dekat dengan Suaka Margasatwa Balai Raja.

Adapun untuk di seksi 2 (Minas–Kandis Selatan) terdapat pula Jembatan Sungai Tekuana yang kerapkali disinggahi oleh 13 Gajah Sumatra karena lokasinya yang tidak jauh dari Pusat Pelatihan Gajah Minas di Kabupaten Siak.

Diperkirakan underpass Tol Pekanbaru-Dumai dapat dilintasi hingga seratus ekor gajah.

Selain akan membuka akses darat dari Kota Pekanbaru menuju Kota Dumai dan sebaliknya, jalan tol ini diprediksi mampu merangsang geliat perekonomian di Bumi Lancang Kuning.

“Kita tahu bahwa Riau merupakan salah satu provinsi terkaya di Indonesia, dengan sumber daya yang mendominasi yakni minyak bumi, gas alam, karet, kelapa sawit dan perkebunan serat. Hadirnya tol ini diharapkan dapat mempermudah aksesibilitas komoditi tersebut,” pungkas Budi kemudian.

Lebih lanjut ia juga menyampaikan rasa bangga dan antusiasme masyarakat Riau dan sekitarnya atas diresmikannya ruas Tol Pekanbaru-Dumai ini.

Sehingga dapat segera beroperasi dan digunakan secara keseluruhan.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved