Wanita Hamil 7 Bulan Diracun, Mayatnya Dikubur di Fondasi, Keluarga Didatangi Korban Lewat Mimpi

Berikut fakta Pria Bunuh Kekasihnya yang Hamil 7 Bulan & Dikubur di Fondasi, Keluarga Korban Dapat Mimpi

Editor: M Iqbal
Dok. Polres Lombok Tengah
Jasad wanita yang dibunuh selingkuhan di Lombok Tengah tinggal tulang 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Seorang wanita dibunuh dan jasadnya dikubur di fondasi rumah.

Wanita inisial MA (30) tersebut dibunuh oleh FA (38) yang tak lain adalah kekasih gelapnya.

Peristiwa ini terjadi di Desa Pengembur, Lombok Tengah.

Perbuatan keji itu dilakukannya sudah pada 27 Agustus 2020 lalu.

Empat bulan berlalu, akhirnya kejahatannya terungkap.

Baca juga: Satu Peserta Aksi Unjuk Rasa di Depan Rumah Mahfud MD Ditangkap, Teriakan Bunuh, Bunuh

Baca juga: RITUAL Tak Biasa Diyakini Model Ini Bisa Tingkatkan Gairah di Ranjang: Lakukan Hal Ini Setiap Pagi

suasana identifikasi korban yang dibunuh selingkuhan di Desa Pengenbur, Lombok Tengah
suasana identifikasi korban yang dibunuh selingkuhan di Desa Pengenbur, Lombok Tengah ((Humas Polres Lombok Tengah))

FA meracuni MA dengan potasium hingga tewas dan kemudian menguburnya di fondasi.

Kasus ini menyita perhatian masyarakat tanah air.

googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-AdAsia'); });

Berikut 5 faktanya!

1. Hubungan Perselingkuhan

Hubungan antara FA dan MA pun menarik perhatian.

Mereka dikabarkan memiliki hubungan sebagai pasangan kekasih.

Hingga terkuak fakta jika MA sudah menikah.

Suaminya, Ma'at bekerja di Malaysia menjadi TKI.

FA dan MA menjalin hubungan terlarang alias perselingkuhan.

Sebelumnya korban MA  dikabarkan hilang empat bulan lalu, namun belakangan diketahui dibunuh oleh FA.

Polisi menyebut janin bayi di tubuh korban diduga hasil hubungan gelap antara pelaku dan korban.

"Dugaan sementara janin itu hasil hubungan gelap," kata seorang Perwira berpangkat 2 melati.

Hal tersebut juga dikonfirmasi oleh Paur Humas Polres Lombok Tengah Ipda Taufik.

Taufik mengatakan bahwa hubungan antara pelaku dan korban adalah selingkuhan.

"Hubungan pelaku dengan korban adalah selingkuhan, suami korban ada di Malaysia," kata Taufik.

2. Korban Meninggal dalam 5 Menit Langsung Dikubur di Fondasi

FA memberi racun yang ditaruh ke dalam minuman dan diberikan ke MA.

Dirinya meminta korban untuk meminumnya dan korban tidak curiga.

Setelah meminum racun tersebut, korban tewas dalam 5 menit.

"Pengakuan dari tersangka, tersangka memberikan racun ke pada korban, jenis racun yang diakuinya jenis potasium.

Diminumkan kepada korban, sehingga berselang 5 menit korban tiba-tiba sudah tidak bernyawa," kata Kasatreskrim Polres Lombok Tengah AKP I Putu Agus Indra

Mengetahui korban tewas, pelaku panik.

Dirinya lalu menguburkan di bawah fondasi sebuah bidang tanah yang akan dibangun rumah, yang berada di jalan raya Desa Pengembur.

"Dari keterangan tersangka, sudah tidak bernyawa, sempat di cek nadi dan napasnya, korban ini sudah menunjukkan tanda-tanda tidak ada kehidupan, sehingga tersangka ini merasa khawatir, dan ditempat itu langsung dikubur," kata Agus.

Kapolres Lombok Tengah AKBP Esty Setyoso Nugroho mengatakan ditemukan janin bayi di tubuh korban setelah dilakukan autopsi.

"Hasil otopsinya memang akibat racun barang berbahaya, kemudian ada janin yang berumur kurang lebih 7 bulan," ujarnya saat jumpa pers di Mapolres.

3. Pelaku Ingin Hancurkan Jabang Bayi yang Dikandung Korban

FA mengaku khilaf sampai membunuh MA.

Menurut pengakuannya, FA hanya bermaksud untuk membunuh jabang bayi yang ada di dalam tubuh korban.

"Saya khilaf, waktu kasih minum itu (racun).

Ndak ada perasaan saya itu, ndak tau dalam pikiran saya itu apa,"

Saya suruh minum dia (MA) supaya bayi itu hancur," ujarnya.

4. Didesak Keluarga Korban untuk Tanggung Jawab

Mengetahui MA hamil, keluarga MA tidak tinggal diam.

Keluarga MA disebut mendesak FA untuk bertanggung jawab.

Menurut Esty, pelaku diduga sengaja membunuh korban karena tidak ingin tanggung jawab atas kehamilan korban.

"Karena desakan dari keluarga korban untuk dimintai pertanggungjawaban, akhirnya timbul niat untuk menghabisi nyawa korban," kata Esty.

5. Keluarga Didatangi Korban Lewat Mimpi

Lisatul Islami adik dari Korban MA yang mati diracun dan dikubur di Pondasi
Lisatul Islami adik dari Korban MA yang mati diracun dan dikubur di Pondasi (KOMPAS.COM/IDHAM KHALID)

Adik dari MA, Lisalatul Islami, mengaku sering didatangi korban melalui mimpi setelah kakaknya hilang.

Di dalam mimpinya, MA berada di berbagai lokasi.

Dari di sawah dan di dua kuburan.

“Mungkin saya dikasih petunjuk, kemarin-kemarin itu pernah mimpi bertemu dia (MA) di sebuah sawah, terus ada dua kuburan, mungkin dia ada di sebuah sawah,” kata Lisa ditemui di rumah orangtuanya yang berada di Desa Kateng, Lombok Tengah, Jum’at (4/12/2020)

Selain dirinya, anggota keluarganya juga mengalami mimpi mengenai MA.

Lisa menuturkan mimpi dari suami sah MA di Malaysia.

Suami MA pernah bermimpi korban minta selimut karena kedinginan.

“Firasat suaminya mulai curiga bahwa kakak saya itu sudah tidak ada,” kata Lisa.

Selain itu, hampir semua saudaranya pernah bermimpi tentang MA.

Dari mimpi-mimpi tersebut kemudian pihak keluarga berfirasat jika MA sudah meninggal dan tidak perlu diharapkan kembali lagi.

Bahkan keluarga MA sudah mengadakan upacara tahlilan selama sembilan hari.

“Ini tradisi kalau orang meninggal,” kata Lisa.

(Tribunnewsmaker.com/Talitha)

BACA JUGA : di Tribunnews.com dengan judul 5 Fakta Pria Bunuh Kekasihnya yang Hamil 7 Bulan dan Dikubur di Fondasi, Keluarga Korban Dapat Mimpi.

Sumber: TribunNewsmaker
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved