Berperilaku LGBT, Oknum Guru Muluskan Aksinya dengan Mengancam Beri Nilai Jelek kepada Siswa

AKP Anton mengatakan, pihaknya akan melibatkan psikolog dan psikiater untuk memeriksakan kondisi kejiwaan tersangka yang mengidap kelainan seksual

Penulis: pitos punjadi | Editor: Nolpitos Hendri
Net
Berperilaku LGBT, Oknum Guru Muluskan Aksinya dengan Mengancam Beri Nilai Jelek kepada Siswa. Foto Ilustrasi 

Tersangka dijerat Undang-Undang Perlindungan Anak dengan ancaman pidana 15 tahun penjara dan denda maksimal Rp 5 miliar.

Bisik Bu Guru: Saya Ingin Menjadi Istrimu

Perilaku menyimpang ini tak seharusnya dilakukan oleh seorang bu guru ke muridnya yang masih belia.

Guru perempuan ini membisikan kata-kata yang tak pantas kepada siswanya yang masih berusia 12 tahun sambil memijit tubuhnya dengan penuh gairah.

Tak hanya memijitnya, bu guru yang mengajar seni di salah satu SMP di Amerika Serikat ini juga menciumi siswa tersebut dan membisikan kata: 'Aku ingin menjadi istrimu'

Bu guru tersebut bernama Oakbrook Allison Chilton. Guru berusia 27 tahun ini telah dijatuhi hukuman lima tahun percobaan karena merayu anak di bawah umur.

Dilansir dari Daily Star, dia telah mengaku bersalah atas dakwaan menyusul kasus yang terjadi pada tahun 2017 ketika ayah korban mengetahui tentang upaya predator Chilton untuk membujuk putrinya ke dalam hubungan seksual.

Chilton, yang bekerja di Summerville, California Selatan, merawat siswa muda itu dan mengirim pesan padanya termasuk: "Saya ingin menjadi istrimu."

Di teks lain, dia berkata: "Aku ingin memelukmu."

Menurut The Charleston Post dan Courier, Chilton juga berciuman dengan mulut terbuka dan memberikan "pijatan sensual" kepada pemain berusia 12 tahun itu di sejumlah kesempatan selain teks sugestif.

Ayah korban memberi tahu detektif bahwa dia yakin perawatan itu dimulai ketika Chilton mengajari putrinya ketika dia di kelas tujuh.

Dia menjadi curiga ketika mengetahui putrinya telah mengadakan pertemuan dengan guru di kelas ketika kelas kosong saat istirahat, Knewz melaporkan.

Menurut laporan, Chilton mengajar seni dan matematika sebelum diskors karena perilaku predatornya.

Chilton secara resmi mengundurkan diri dari distrik sekolah setelah dia ditahan pada tahun 2018, WCIV melaporkan.

Guru sekolah menengah itu dijatuhi hukuman 10 tahun masa percobaan karena hubungan siswa yang tidak pantas, tetapi lima tahun ditangguhkan.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved