Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Tuan Guru Bajang (TGB) Ajak Umat Lafazkan Doa Nabi Yunus, Komentari Kondisi Bangsa Saat Ini?

Tuan Guru Bajang / TGB H Muhammad Zainul Majdi mengunggah sebuah ajakan doa Nabi Yunus AS di akun instagramnya

Editor: Ilham Yafiz
DOKUMENTASI TRIBUNNEWS/DANY PERMANA
Muhammad Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB) 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Doa Nabi Yunus AS atau yang dikenal dengan Dzun Nuun ini merupakan doa yang dilantunkan Nabi Yunus AS saat menghadapi cobaan berat, yakni ditelan Ikan Paus.

Tuan Guru Bajang / TGB H Muhammad Zainul Majdi mengunggah sebuah ajakan doa Nabi Yunus AS ini di akun instagramnya.

Selama berada di dalam perut Ikan Paus, Nabi Yunus AS tak henti-hentinya memanjatkan doa.

Nabi Yunus tak henti-hentinya memanjatkan doa kepada Allah SWT agar menyelamatkannya dari perut Ikan Paus.

Doa Nabi Yunus AS ini juga dikenal sangat diijabah Allah SWT. Rasulullah SAW mengungkapkan betapa hebatnya doa Nabi Yunus AS ini dalam sabdanya yang berbunyi sebagai berikut.

دَعْوَةُ ذِى النُّونِ إِذْ دَعَا وَهُوَ فِى بَطْنِ الْحُوتِ لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّى كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِينَ. فَإِنَّهُ لَمْ يَدْعُ بِهَا رَجُلٌ مُسْلِمٌ فِى شَىْءٍ قَطُّ إِلاَّ اسْتَجَابَ اللَّهُ لَهُ

“Doa Dzun Nuun (Nabi Yunus) ketika ia berdoa dalam perut ikan paus adalah: “Laa ilaaha illaa anta, subhaanaka, innii kuntu minadz dzaalimiin”. (Artinya: Tidak ada Tuhan yang berhak disembah kecuali Engkau (ya Allah), Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk di antara orang-orang yang berbuat zalim/aniaya). Sesungguhnya tidaklah seorang muslim berdoa dengannya dalam suatu masalah, melainkan Allah kabulkan baginya.” (H.R. At-Tirmidzi).

Ajakan doa Nabi Yunus AS ini ditulis Tuan Guru Bajang (TGB) dalam kolom komentar disamping unggahan foto tentang chat whatsapp.

Foto tersebut berisikan sebuah tulisan ajakan untuk merenung.

Berikut isi tulisan dalam foto yang diunggah Tuan Guru Bajang dalam akun instagramnya:

Renungan untuk kita semua :
Apa yang dihasilkan oleh semua keributan ini?
Apakah dakwah semakin mantap?
Apakah keadaan umat semakin membaik?
Apakah bangsa semakin rukun?
Apakah Islam menjadi ya'lu wa la yu'la 'alayh?
Apakah ulama semakin didengar dan dihormati?

Ataukah sebaliknya?

Mengiringi foto tersebut, Tuan Guru Bajang juga mengajak melantunkan doa Nabi Yunus AS.

Assalamualaikum warahmatullohi wabarakatuhu.

Mari baca doa Nabi Yunus AS ini dan renungkan maknanya :

Sumber: Pos Kupang
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved