FPI Sebut Aksi Demo 1812 di Istana Bukan Perintah Rizieq Shihab
Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI), Aziz Yanuar menegaskan unjuk rasa bertajuk 1812 bukan merupakan perintah pemimpinnya, Rizieq Shihab.
Yusri menyebutkan, personel cadangan akan berjaga-jaga di sekitar Monas dan Gedung DPR RI.
"Juga ada teman-teman TNI yang berjaga di Batalyon masing-masing. Jadi kapan saja dibutuhkan, siap meluncur," ucap Yusri.
Yusri menegaskan, pihak kepolisian tidak mengeluarkan izin untuk aksi 1812 itu.
"Karena penyebaran Covid-19 di DKI Jakarta masih tinggi. Kegiatan operasi kemanusiaan yang kami ke depankan," ujar dia.
Perserta aksi yang akan dilakukan oleh massa simpatisan pemimpin FPI, Rizieq Shihab, itu menyebut diri mereka sebagai Aliansi Nasional Anti Komunis (ANAK) NKRI.
Mereka dikatakan akan menuntut pengungkapan kasus penembakan yang dialami enam anggota FPI oleh polisi.
Mereka juga menuntut pembebasan Rizieq Shihab yang kini ditahan polisi terkait kasus kerumunan di Petamburan, Jakarta.
Aksi 1812 rencananya akan berlangsung pukul 13.00 WIB.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Soal Demo 1812 di Istana, FPI Sebut Bukan Perintah Rizieq Shihab",
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/pendukung-rizieq-desak-jokowi-usut-penembakan-6-laskar-fpi.jpg)