Rencananya Mau Ambil Uang Rp 50 Juta, Jambret Malah Mengalami Nasip Apes Masuk Selokan
Kejadian di Jalan Raya Grand Duta, Periuk, Tangerang, Rabu (16/12/2020) sore. Jambret bernasip apes saat akan mencuri uang senilah Rp 50 juta
TRIBUNPEKANBARU.COM - Jambret kembali mengalami nasib apes usai gagal beraksi di suatu tempat.
Ia tertangkap sama warga saat melakukan aksinya.
Lebih parahnyanya lagi, si jambret malah masuk selokan saat aksinya itu gagal.
Kejadian di Jalan Raya Grand Duta, Periuk, Tangerang, Rabu (16/12/2020) sore.
Pelaku yang membawa golok itu dikepung warga.
Tampak dalam video itu, warga tak berani mendekat karena pria jambret itu bersenjatakan golok.
Meski demikian, warga tak putus akal.
Mereka menggunakan batu dan kayu panjang untuk memukul jambret itu.
Sempat bertahan beberapa menit, akhirnya jambret itu terjatuh kehabisan tenaga.
Peristiwa tersebut terjadi di wilayah Periuk, Tangerang.
Susilo, seorang saksi warga sekitar mengatakan, peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Grand Duta, Periuk, Tangerang, Rabu (16/12/2020) sore.
"Kejadiannya Rabu. Tapi saya baru lihat kalau kejadiannya viral di sosmed itu Kamis malam," ujar dia ketika ditemui, Minggu (20/12/2020) sore.
Ia menjelaskan, awalnya ada seorang perempuan berteriak maling dari arah sekitar selokan. Rupanya, ada jambret yang gagal beraksi.
"Pas saya samperin, di gotnya ada laki-laki yang bawa golok," jelasnya.
Susilo mengatakan, setelah itu satu per satu warga melempari jambret tersebut dengan batu dan bongkahan batang pohon.
Ia mengaku heran karena jambret tersebut tak juga hilang kesadaran kala dilempari benda-benda keras dan berat.
Bahkan, pelaku masih mengancam warga dengan golok yang ia bawa.
"Ngga lama, langsung dateng Bhabinkamtibmas," paparnya.
Petugas tiba bersamaan dengan pingsannya pelaku. Setelah itu, warga berhenti melempari jambret tersebut.
"Saya denger nih dari warga yang ikut ngelempar, kalau ngga ada petugas, pelakunya mau dibakar," jujurnya.
Belakangan diketahui, pelaku sebelumnya mengambil tas berisikan uang tunai milik perempuan yang berteriak maling.
Di dalam tas korban berisi uang tunai Rp 50 juta.
"Saya tidak kenal dengan korban. Korban bukan warga perumahan di jalan ini," pungkasnya.
Sementara itu, Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Sugeng Hariyanto membenarkan pria itu adalah jambret.
Pelaku bernama Isro, asal Madura.
Pria 18 tahun itu menetap di Desa Kutabaru, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang.
Sugeng menjelaskan, awalnya korban hendak merapikan tas miliknya yang hampir terjatuh dari motor.
Saat itu, Isro bersama rekannya menggunakan motor Yamaha RX King tanpa nomor polisi langsung mengambil tas tersebut.
Korban tak tinggal diam, ia langsung turun dari motor dan mengejar pelaku.
Korban berhasil mengambil tas miliknya yang berisi uang Rp 50 juta dan menendang Isro ke dalam selokan.
"(Pelaku) sudah diamankan kemarin dan (sekarang) dalam proses penyidikan di Polsek Jatiuwung," jelasnya melalui pesan singkat, Minggu.
Polisi kini masih mengejar pelaku lain yang berhasil kabur
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Jambret Uang Rp 50 Juta Dikepung Warga tapi Tak Ada yang Berani Mendekat
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/rencananya-mau-ambil-uang-50-juta-jambret-malah-mengalami-nasip-apes-masuk-selokan.jpg)