Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Warga Ungkap Mobil Nyangkut di Pohon, Rombongan Pengantin Masuk Jurang, Anak 4 Tahun Menggenaskan

Sungguh memilukan sama kejadiannya yang menimpa rombongan satu keluarga di Batang Jawa Tengah. Mobil pengantin mereka masuk jurang dan 3 orang tewas

Tribun Jateng/Budi Susanto
Sejumlah orang yang merupakan keluarga Tohari pengemudi odong-odong pembawa rombongan pengantin yang terperosok di jurang Dukuh Sipule, Desa Kluwih Kecamatan Bandar menunggu di depan Polsek Bandar, Jumat (18/12/2020) malam. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Malang sekejap mata, segala sesuatu terjadi sering kali tanpa diduga.

Sungguh memilukan sama kejadiannya yang menimpa rombongan satu keluarga ini.

Ya, kejadian nahas menimpa rombongan pengantin di Batang, Jawa Tengah.

Kendaraan rombongan pengantin jatuh ke jurang sedalam 100 meter.

Dalam insiden tersebut, tiga orang dinyatakan meninggal dunia.

Sementara itu, belasan lainnya menderita luka-luka.

Peristiwa ini terjadi di wilayah Dukuh Sipule, Desa Kluwih Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang.

Dari tiga korban yang meninggal dunia, seorang diantaranya merupakan balita berusia 4 tahun.

Untuk, salah seorang saksi mata dilokasi kejadian sempat gemeteran saat menceritakan insiden maut yang menimpa rombongan pengantin.

Menurutnya, kondisi korban yang paling mengenaskan yakni balita berusia 4 tahun.

Sebab, bagian kepala bocah kecil itu tergencet badan kendaraan.

"Bilita itu meninggal di lokasi kejadian karena kepalanya terhimpit besi dari bagian kendaraan," terang Untung, warga Dukuh Sipule, Desa Kluwih Kecamatan Bandar yang ikut mengevakuasi korban, Jumat (18/12/2020) malam

Kondisi odong-odong pembawa rombongan pengantin masih berada tepian jurang yang ada di wilayah Dukuh Sipule, Desa Kluwih Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang, Jumat (18/12/2020) malam.
Kondisi odong-odong pembawa rombongan pengantin masih berada tepian jurang yang ada di wilayah Dukuh Sipule, Desa Kluwih Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang, Jumat (18/12/2020) malam. (Tribun Jateng/Budi Susanto)

Menurutnya, kendaraan yang membawa rombongan pengantin itu merupakan odong-odong.

Mobil tersebut tak kuat menanjak sehingga terjun bebas ke jurang sedalam 100 meter.

"Jurangnya memang dalam, untung saja bodi kendaraan tersangkut di pohon. Kalau tidak, semua penumpang pasti meninggal dunia," ujarnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved