DPRD Pekanbaru
Premium Masih Langka Hingga Akhir Tahun? DPRD Pekanbaru Ingatkan Hal Ini ke Pertamina
Ketua Komisi II DPRD Pekanbaru H Fatullah kembali mengingatkan Pertamina, untuk mencukupi kebutuhan BBM jenis premium ini.
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Meski sudah diingatkan berkali-kali oleh kalangan legislator, tentang pasokan BBM jenis premium harus cukup di Kota Pekanbaru, namun sampai sekarang ternyata masih langka.
Dari pantauan Tribunpekanbaru.com Selasa (22/12 /2020) sekitar pukul 09. 00, di beberapa SPBU di Kota Pekanbaru terlihat antrian panjang kendaraan khusus BBM jenis premium.
Seperti SPBU di Jalan Soekarno-Hatta, SPBU di Jalan Subrantas, SPBU Jalan Srikandi Kelurahan Delima dan lainnya. Warga terpaksa mengantri panjang, karena belakangan ini sulit mendapatkan premium. Bahkan warga memprediksi, kelangkaan premium ini akan terjadi hingga akhir tahun. Sebab ini merupakan permainan oknum yang tidak bertanggung jawab, setiap akhir tahun.
Ketua Komisi II DPRD Pekanbaru H Fatullah kembali mengingatkan Pertamina, untuk mencukupi kebutuhan BBM jenis premium ini.
"Pertamina jangan buat pernyataan seremonial terus menerus. Masyarakat bosan dengan pencitraan tersebut. Jika memang tercukupi premium sekarang, kenapa antrian di SPBU begitu panjang. Ini permainan klasik," tegas Fathullah kepada Tribunpekanbaru.com.
Politisi Partai Gerindra ini mengharapkan, agar pihak terkait turun ke lapangan, dan action nyata. Sebab jika kondisinya seperti ini (langka), dipastikan ada permainan di lapangan.
Tidak hanya Pertamina, namun pihak Kepolisian dan pihak terkait lainnya, juga diharapkan melakukan penyelidikan di lapangan.
"Warga sekarang sudah marah. Jadi jangan dibiarkan. Jangan mencari kambing hitam, kelangkaan premium sekarang. Tindak tegas pelaku dari oknum yang bermain tersebut. Tapi jangan seremonial," tegasnya kesal.
Selain itu, DPRD meminta masalah yang krusial yang menyangkut kepentingan orang banyak, pemerintah secara keseluruhan harus hadir untuk mencarikan solusi keterbatasan BBM jenis premium ini.
Menurutnya, dalam hal ini Pertamina sebagai penyedia tentu harus menjelaskan ke publik atas persoalan kelangkaan premium di lapangan ini.
Pertamina juga diminta terbuka lantaran ini berkaitan dengan akuntabilitas dan keterbukaan publik.
Sebelumnya, PT Pertamina (Persero) pastikan stok Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Liquefied Petroleum Gas (LPG) di Riau aman dan mencukupi saat Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2021.
Hal ini diungkapkan oleh Unit Manager Communication Relation and CSR MOR 1, Taufikurachman, Senin (21/12/20/20).
Untuk persiapan Nataru 2021, stok BBM dan LPG di Riau aman dan cukup. Ini salah satu yang penting karena saat Nataru pasti permintaan BBM dan LPG dimasyarakatpun meningkat.
"Untuk persiapan pihaknya telah membentuk tim Satuan Tugas (Satgas) yang bertugas mulai tanggal 7 Desember 2020 hingga 7 Januari 2021. Dan Tim Satgas ini sendiri bertugas memantau penyaluran BBM dan LPG, kelancaran distribusi serta kondisi di lapangan agar berjalan dengan lancar," katanya. (Tribunpekanbaru.com/Syafruddin Mirohi).
DPRD Pekanbaru
Kuliner di Jalan Arifin Ahmad Diduga Belum Kantongi Izin dan Ada Beking, Ini Komentar DPRD Pekanbaru |
![]() |
---|
DPRD Tak Ingin Kota Pekanbaru Jangan Jadi Penyumbang Titik Api, Ingatkan BPBD Lakukan Antisipasi |
![]() |
---|
Komisi IV DPRD Pekanbaru Sebut Jika Lelang Sampah Kedua Gagal Juga, Maka Kembali Lah Swakelola |
![]() |
---|
Hasil Rapat Banmus, DPRD Pekanbaru Segera Sahkan 5 Ranperda Jadi Perda Pekanbaru |
![]() |
---|
Di Seminar Bela Negara Kokam, Ketua DPRD Pekanbaru Sebut Pemimpin Harus Jujur dan Bermental Kuat |
![]() |
---|