Kecelakaan di Tol Pekanbaru - Dumai Kembali Terjadi, Mahasiswi Tewas Terlempar Keluar Mobil
Kecelakaan di Tol Pekanbaru - Dumai kembali terjadi. Seorang mahasiswi, Nada Edwina (22) meninggal dunia.
Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Sunarto menerangkan, telah terjadi sebanyak 35 kasus kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) semenjak tol Pekanbaru - Dumai dibuka September lalu.
Dari puluhan kasus lakalantas itu, 4 orang di antaranya meninggal dunia, 5 orang luka berat, dan 13 luka ringan.
Dirincikan Sunarto, pada Oktober 2020, terjadi 11 kasus lakalantas.
"Tiga luka ringan, 2 luka berat, dan 2 meninggal dunia," ucap Sunarto, Selasa (22/12/2020).
Lanjut Kabid Humas, pada November 2020, peristiwa lakalantas meningkat menjadi 14 kasus. Ada 1 orang yang mengalami luka berat.
Kemudian pada Desember 2020, sampai hari ini, sudah terjadi 10 kasus lakalantas.
Dalam peristiwa ini, 10 orang mengalami luka ringan, 2 luka berat, dan 2 orang meninggal dunia.
"Faktor utama kecelakaan adalah human error," pungkas Sunarto.
Adapun kasus lakalantas terakhir yang terjadi di ruas jalan bebas hambatan itu, melibatkan mobil Honda BRV BM 1428 LE dengan mobil Mitsubishi, jenis truk box BM 9394 RO.
"Kejadian hari Minggu (20/12/2020) kemarin, sekira pukul 17.30 WIB," jelas Kasat PJR Ditlantas Polda Riau, AKBP Irmadison, Selasa (22/12/2020).
Lanjut dia, lakalantas terjadi di Jalur A KM 21.600, Kecamatan Minas, Kabupaten Siak.
Mobil Honda BRV, dikemudikan oleh Zuriyadi (24). Membawa sekitar 7 penumpang.
Diantaranya Adelia (23), Nurul Aini (1), Lira Susandra (36), Rusdiandra (5), Sulastri (44) T.M Habil (16) dan Quinnabaya (10).
Seluruhnya berasal dari Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis.
Sementara truk box, dikemudikan Eko Wahyudi (30) dengan penumpang Junaidi (30). Keduanya asal Kabupaten Asahan, Sumatera Utara (Sumut).
