Penanganan Covid

Siapa Sangka Masih Ada 4 Daerah di Indonesia yang Belum Tertular Covid-19, Nol Kasus

Di tengah pandemi COvid-19 di indonesia saat ini, masih terdapat daerah yang aman dari sebaran infeksi Virus Corona.

Editor: Ilham Yafiz
SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ
Pengamanan Vaksin Covid-19 di Jatim, di Riau pengamanan akan dilakukan oleh Polresta Pekanbaru karena vaksin untuk sementara akan disimpan di Pekanbaru. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Di tengah pandemi COvid-19 di indonesia saat ini, masih terdapat daerah yang aman dari sebaran infeksi Virus Corona.

Daerah itu belum ditemukan kasus positif Covid-19.

Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan hingga Selasa (5/1/2021), ada 510 kabupaten/kota di 34 provinsi yang terdampak Covid-19.

Hanya tersisa empat kabupaten/kota yang hingga kini belum ditemukan kasus Covid-19.

Menurut catatan Satgas di situs covid19.go.id, empat daerah yang tidak terdampak itu adalah Dogiyai, Intan Jaya, dan Puncak di Papua; serta Pegunungan Arfak di Papua Barat.

Selain itu, ada 11 daerah yang pernah mencatat kasus positif Covid-19, tetapi saat ini tidak lagi ada temuan kasus.

Ke-11 daerah itu adalah Nias, Nias Selatan, dan Nias Barat di Sumatera Utara; serta Pulau Taliabu di Maluku Utara.

Ada pula Merauke, Puncak Jaya, Yahukimo, Tolikara, Waropen, Mamberamo Raya, dan Yalimo di Papua.
Berdasarkan informasi yang disampaikan Satgas hari ini, kasus positif Covid-19 di Indonesia telah mencapai 779.548 orang.

Jumlah tersebut didapatkan setelah ada penambahan 7.445 kasus dalam 24 jam terakhir.

Kemudian, pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh bertambah 6.643 orang sehingga jumlahnya menjadi 645.746 orang.

Sementara itu, ada penambahan 198 kasus kematian akibat Covid-19.

Dengan demikian, pasien Covid-19 yang meninggal dunia menjadi 23.109 orang.

Saat ini tercatat ada 70.201 kasus suspek Covid-19.

Selain itu, dalam 24 jam terakhir, pemerintah memeriksa 60.520 spesimen Covid-19 dari 38.309 orang.

Petugas medis melakukan simulasi vaksinasi Covid-19 yang dilakukan di RSI Jemursari, Kota Surabaya, Jawa Timur, Jumat (18/12/2020).
Petugas medis melakukan simulasi vaksinasi Covid-19 yang dilakukan di RSI Jemursari, Kota Surabaya, Jawa Timur, Jumat (18/12/2020). (Surya / Ahmad Zaimul Haq)

Baca juga: Mama Muda NEKAT Maling Motor, Terekam CCTV hingga Dikejar Warga, Anaknya Bengong, Pemilik Baik Hati

Baca juga: Diskes Harus Jadi Ujung Tombak Pencegahan Covid-19 di Kepulauan Meranti, Ini Instruksi Sekda Kamsol

Personel Kesehatan Kabupaten Bengkalis Terdata Ikuti Vaksinasi Tahap Awal

Menjelang pelaksanaan vaksinasi Covid-19, Pemkab Bengkalis melalui Satgas Covid-19, terus melakukan pendataan masyarakat yang akan divaksin sesuai dengan skala prioritas.

Satu di antaranya adalah SDM Kesehatan yang sampai saat ini masih dilakukan pendataan.

Hingga 4 Januari 2021, sudah terdata sebanyak 2.604 orang SDM kesehatan Bengkalis yang akan mendapatkan vaksinasi.

Hal ini disampaikan juru bicara Satgas Covid-19 Bengkalis Popi Yulia Santisa kepada wartawan, Selasa (5/1/2021).

“Data akan terus berubah karena proses masih berjalan. Sementara hingga tanggal 4 Januari yang terinput di sistem, total SDM Kesehatan yang akan divaksin tahap pertama sebanyak 2.604 orang,” ujarnya.

Popi menjelaskan, sebagai informasi tambahan, definisi operasional SDM kesehatan yakni semua nakes dan non-nakes.

Seperti penunjang administrasi, sopir, pengelola jenazah di fasilitas layanan kesehatan (fasyankes) baik swasta, pemerintah, maupun praktik mandiri dan tempat karantina.

“Termasuk honorer, relawan, residen, internsip, koas, dan juga mahasiswa (semester akhir) kesehatan yang praktik di fasyankes,” terangnya.

Sementara itu, berdasarkan rapat kerja dalam rangka kesiapan vaksinasi Covid-19 dan kesiapan penegakkan protokol kesehatan secara virtual sudah ditentukan jadwal vaksinasi.

Dalm rapat virtual yang diikuti langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Bengkalis Syahrial Abdi, Selasa, pemerintah merencanakan penyuntikan perdana dimulai tanggal 13 Januari 2021.

Vaksinasi diikuti secara serentak di 34 provinsi di Indonesia.

Penyuntikan pertama dimulai dari presiden, menteri kabinet serta para tokoh tokoh masyarakat.

Dengan tujuan meningkatkan kepercayaan dan partisipasi publik dalam program vaksinasi gratis bertahap.

Dalam rapat virtual tersebut, Pj Bupati Bengkalis menggunakan ruang kerja Asisten III Provinsi Riau Pekanbaru, dan didampingi Direktur RSUD Bengkalis Ersan Saputra serta Kabag Prokopim, M Fadhli.

Rapat kerja ini dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian didampingi Menteri kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Kepala BNPB Doni Monardo.

Budi Gunadi Sadikin menuturkan sejalan dengan instruksi presiden harus segera melaksanakan persiapan program vaksinasi Covid-19 sebagai salah satu upaya memutus mata rantai penularan Covid-19.

( Tribunpekanbaru.com )

Catatan Redaksi:

Bersama-kita lawan virus corona. Tribunpekanbaru.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin) Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ini 4 Daerah di Indonesia yang Belum Ditemukan Kasus Covid-19", Klik untuk baca: https://nasional.kompas.com/read/2021/01/05/16513561/ini-4-daerah-di-indonesia-yang-belum-ditemukan-kasus-covid-19.
Penulis : Tsarina Maharani
Editor : Krisiandi

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved