BERISIK, Polisi Razia Knalpot Bising Pakai Sistem Hunting, Ini yang Berhasil Dijaring
Operasi penindakan pengendara motor dengan knalpot bising di Kota Pekanbaru dilakukan dengan sistem hunting.Ada sejumlah titik jalanan yang disasar
Penulis: Rizky Armanda | Editor: Nurul Qomariah
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Personel kepolisian dari Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Pekanbaru, menindak 10 orang pengendara sepeda motor dengan knalpot bising atau brong.
Kegiatan dilaksanakan pada Selasa (12/1/2021) ini, dimulai pukul 09.00 WIB.
Operasi penindakan pengendara motor dengan knalpot bising ini dilakukan dengan sistem hunting.
Ada sejumlah titik jalanan yang disasar petugas.
Seperti di sekitar Tugu Keris, Jalan Diponegoro, selanjutnya di Jalan Patimura, dan Jalan WR. Supratman.
"Hasilnya 10 motor yang kedapatan memakai knalpot brong kita tilang. Kepada pengendaranya kita minta supaya mencopot knalpotnya itu," kata Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya, melalui Kasat Lantas Kompol Emil Eka Putra.
Kasat Lantas pun mengingatkan, agar pengendara lainnya tidak lagi menggunakan knalpot brong saat berkendara.
Pasalnya, penggunaan knalpot brong hanya akan menimbulkan polusi suara dan mengganggu kenyamanan masyarakat.
"Kita akan terus lakukan penertiban, bagi yang kedapatan masih menggunakan knalpot brong, kita tindak tegas," pungkasnya.
Segini Pelanggar yang Ditindak Operasi Lilin Lancang Kuning
Sementara itu, dalam pelaksanaan Operasi Lilin Lancang Kuning 2020, yang berlangsung dari 21 Desember 2020 sampai 4 Januari 2021, Polresta Pekanbaru menindak 421 orang pelanggar.
Rtausan pelanggar yang ditindak itu terutama terkait lalu lintas.
"Mereka tidak memakai helm SNI, melawan arus, tidak memakai safety belt, dan menggunakan handphone saat berkendara," kata Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya, Rabu (6/1/2021) lalu.
Disebutkan Nandang, penindakan dilakukan untuk memberikan efek jera kepada pelanggar.
Selain itu, diharapkan keamanan, ketertiban, keselamatan, dan kelancaran berlalu lintas dapat terus terjaga.
