Syekh Ali Jaber Itu Baik, Angkat Derajat Anak Pemulung sampai Beri Umrah dan Jadikan Imam Besar
kebaikan Syekh Ali Jaber akan tetap dikenal, tak hanya dari dakwahnya, namun juga kebaikan dalam menolong orang lain yang memnbutuhkan.
Syekh Ali Jaber pun tak sungkan langsung mencium pipi dan kepala Akbar serta memeluknya kembali.
Akbar kemudian diminta membaca surat Al Fatihah.
Syekh Ali Jaber duduk di samping Akbar.
Lantunan suara merdu Akbar meluluhkan hati Syekh Ali Jabar yang tak bisa menahan air mata.
Akbar mengakui tak menyangka bisa bertatap langsung dengan Syekh Ali Jaber apalagi sampai dipeluk dan dicium.
Kehadiran Akbar dalam acara itu menjadi kejutan bagi Syekh Ali Jaber. Pasalnya, Syekh Ali Jaber sudah memiliki agenda mendatangi Akbar langsung ke rumahnya di Garut.
Disambut Warga
Muhammad Gifari Akbar (16), meneteskan air mata saat bertemu dengan kakek dan neneknya. Akbar datang diantar langsung oleh Syekh Ali Jaber ke rumahnya di Kampung Sodong, Kelurahan Muarasanding, Kecamatan Garut Kota.
Sejak sore hari, warga sudah berkumpul untuk menyambut kehadiran Syekh Ali Jaber dan Akbar.
Sekitar pukul 20.00 WIB, rombongan Syekh Ali Jaber tiba di Kampung Sodong. Menggunakan mobil Alphard putih, warga Sodong histeris saat melihat Syekh Ali Jaber turun dari mobil.
Kedatangan Syekh Ali Jaber tersebut untuk bersilaturahmi dengan keluarga Akbar. Syekh juga memohon izin untuk membawa Akbar ke pesantrennya di Cipanas, Cianjur.
"Saya bangga sekali bisa bertemu langsung dengan keluarga Akbar di Garut. Saya memohon pamit, izin untuk bisa bawa Akbar, dibina," terang Syekh Ali Jaber di rumah kakek Akbar.
Di rumah semi permanen itu, Syekh Ali Jaber berbincangan dengan kakek Akbar yang duduk di sampingnya.
Dalam perbincangan dengan keluarga Akbar, Syekh Ali Jaber akan menjadikan Akbar, pemulung viral yang mengaji di Jalan Braga, untuk dijadikan imam besar di Indonesia.
"Insya Allah akan kami bina di pesantren kami di Cipanas (Cianjur) selama satu bulan. Setelah itu akan dibawa berangkat umrah," katanya.
Syekh Ali Jaber juga mengajak keluarga Akbar untuk beribadah umrah. Namun dengan peraturan umrah saat ini di tengah pandemi Covid-19, kakek dan nenek Akbar belum bisa pergi umrah bersama di tahun ini.
