Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Syekh Ali Jaber Itu Baik, Angkat Derajat Anak Pemulung sampai Beri Umrah dan Jadikan Imam Besar

kebaikan Syekh Ali Jaber akan tetap dikenal, tak hanya dari dakwahnya, namun juga kebaikan dalam menolong orang lain yang memnbutuhkan.

TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHAN
Syekh Ali Jaber 

Syekh Ali Jaber pun tak sungkan langsung mencium pipi dan kepala Akbar serta memeluknya kembali.

Akbar kemudian diminta membaca surat Al Fatihah.

Syekh Ali Jaber duduk di samping Akbar.
Lantunan suara merdu Akbar meluluhkan hati Syekh Ali Jabar yang tak bisa menahan air mata.

Akbar mengakui tak menyangka bisa bertatap langsung dengan Syekh Ali Jaber apalagi sampai dipeluk dan dicium.

Kehadiran Akbar dalam acara itu menjadi kejutan bagi Syekh Ali Jaber. Pasalnya, Syekh Ali Jaber sudah memiliki agenda mendatangi Akbar langsung ke rumahnya di Garut.

Disambut Warga

Muhammad Gifari Akbar (16), meneteskan air mata saat bertemu dengan kakek dan neneknya. Akbar datang diantar langsung oleh Syekh Ali Jaber ke rumahnya di Kampung Sodong, Kelurahan Muarasanding, Kecamatan Garut Kota.

Sejak sore hari, warga sudah berkumpul untuk menyambut kehadiran Syekh Ali Jaber dan Akbar.

Sekitar pukul 20.00 WIB, rombongan Syekh Ali Jaber tiba di Kampung Sodong. Menggunakan mobil Alphard putih, warga Sodong histeris saat melihat Syekh Ali Jaber turun dari mobil.

Muhammad Ghifari Akbar, bocah pemulung baca Al Quran saat melantunkan ayat suci Al Quran di samping Syekh Ali Jaber, Rabu (11/11).
Muhammad Ghifari Akbar, bocah pemulung baca Al Quran saat melantunkan ayat suci Al Quran di samping Syekh Ali Jaber, Rabu (11/11). (Tribun Jabar/Syarih Pulloh Anwari)

Kedatangan Syekh Ali Jaber tersebut untuk bersilaturahmi dengan keluarga Akbar. Syekh juga memohon izin untuk membawa Akbar ke pesantrennya di Cipanas, Cianjur.

"Saya bangga sekali bisa bertemu langsung dengan keluarga Akbar di Garut. Saya memohon pamit, izin untuk bisa bawa Akbar, dibina," terang Syekh Ali Jaber di rumah kakek Akbar.

Di rumah semi permanen itu, Syekh Ali Jaber berbincangan dengan kakek Akbar yang duduk di sampingnya.

Dalam perbincangan dengan keluarga Akbar, Syekh Ali Jaber akan menjadikan Akbar, pemulung viral yang mengaji di Jalan Braga, untuk dijadikan imam besar di Indonesia.

"Insya Allah akan kami bina di pesantren kami di Cipanas (Cianjur) selama satu bulan. Setelah itu akan dibawa berangkat umrah," katanya.

Syekh Ali Jaber juga mengajak keluarga Akbar untuk beribadah umrah. Namun dengan peraturan umrah saat ini di tengah pandemi Covid-19, kakek dan nenek Akbar belum bisa pergi umrah bersama di tahun ini.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved