Curiga Anaknya Lebih Tinggi, Sang Ayah Diam-diam Jalani Tes DNA, Ternyata
Ayah dan ibunya normal, namun Ren Nengbing memiliki tubuh yang menjulang tinggi hingga 2,13 meter, hingga membuatnya terlihat seperti raksasa.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Hanya karena putranya tumbuh lebih tinggi dari dirinya, seorang pria mencurigai anak itu bukanlah darah dagingnya.
Ren Nengbing, kini berusia 41 tahun yang tinggal di desa Long Feng, kota Ankang, provinsi Shanxi, China membuat banyak orang terkejut dengan penampilannya.
Pasalnya Ren Nengbing memiliki tubuh yang menjulang tinggi hingga 2,13 meter, hingga membuatnya terlihat seperti raksasa.
Namun anehnya, tinggi badan Ren Nengbing berbeda jauh dari ayah dan ibunya.
Orangtua Ren Nengbing tidak terlalu tinggi, bahkan tidak mencapai tinggi rata-rata di negara itu.
Baca juga: Rudy Minta Izin ke Ibunya untuk Masuk Islam, Bocah 9 Tahun Asal Inggris Mantap Mengucapkan Syahadat
Karenanya cukup membingungkan mengapa Ren Nengbing memiliki tinggi seperti itu.
Ren Nengbing mengatakan sejak kecil dia sudah lebih tinggi dari teman sebayanya.
Ketika dia mencapai usia pubertas, tingginya meningkat tajam setiap tahun.
Untuk mengukur tingginya, ayah Ren Nengbing harus naik ke atas kursi.
Baca juga: Tagihan Listrik IRT Ini Capai Rp 68 Juta, Raffi Ahmad Saja Hanya Rp 17 Juta, PLN Beri Klarifikasi
Ren Nengbing sempat merasa minder dengan tinggi badannya.
Ia menganggap dirinya mengalami disabilitas, seperti ibu dan ayahnya.
Pun dengan ayah ibunya, juga sangat khawatir sekaligus bingung dengan tinggi badan pria itu.
Satu ketika, bahkan sang ayah sempat mencurigai jika Ren Nengbing bukanlah anak kandungnya.
Sang ayah sempat melakukan tes DNA dengan uang simpanannya selama ini, untuk memastikan hubungan mereka.
Baca juga: Mendadak Punya Uang Rp 19 Miliar, Tapi Kemudian Hidup Gadis 17 Tahun Ini Justru Menderita
Karena masalah ekonomi, Ren tidak pernah periksa ke rumah sakit.
Apalagi, dia merupakan tulang punggung keluarga.
Terlepas dari masalah tinggi badan, Ren kini didiagnosa dengan tumor otak.
Namun karena kondisi keuangan keluarga tidak memadai, ia menolak jalani operasi dan memutuskan untuk hidup normal, menunggu mujizat.
(sal/tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Curiga Anaknya Lebih Tinggi, Seorang Pria Jalani Tes DNA untuk Memastikan Dirinya Ayah Kandung