Sujud Sholat Ashar Lebih dari 4 Kali, Warga Kok Aneh, Ternyata Pria Ini Spesialisnya Lakukan Ini

remaja spesialis pembobol kotak amal masjid. Modusnya aneh, lakukan sujud sholat Ashar lebih dari 4 kali.

sripoku/alan
Tersangka terduga pencuri kotak amal di OKU Selatan ketika diamankan polisi. 

Ternyata, remaja pria itu mengaku pisau itulah yang akan digunakan untuk mencongkel kotak amal.

Namun dia gagal dan akhirnya harus dibawa ke Mapolres OKU Selatan.

Frustasi karena Kena PHK, Pria Ini Ajak Anak Istri Curi Kotak Amal di 26 Masjid di Malang

Aksi pencurian kotak amal di sebuah masjid di Malang terekam kamera pengawas atau CCTV.

Pencurian tersebut ternyata dilakukan oleh satu keluarga, karena saat itu sang bapak frustasi setelah kena PHK.

Video pencurian kotak amal tersebut pun viral setelah rekaman CCTV dibagikan ke media sosial.

Tak berselang lama, polisi pun berhasil menangkap pelaku pencurian kotak amal tersebut.

Pelakunya yakni seorang ayah berinisial RPH (45) warga asal Kabupaten Blitar, Jawa Timur, yang turut memaksa anak istrinya melakukan pencurian.

"Pelaku diketahui memaksa istri dan anaknya untuk ikut melakukan aksi pencurian," kata Kapolres Malang, AKBP Hendri Umar ketika membeberkan kasus tersebut di Polres Malang pada Senin (23/11/2020).

RPH sebagai kepala keluarga ini memaksa anak dan istrinya untuk melakukan aksi pencurian kotak amal dan alat-alat sholat di beberapa masjid di Kota Malang dan Kabupaten Malang.

Ia mengaku telah mencuri di 26 masjid di kota maupun di Kabupaten Malang.

"Pelaku mengakui telah melakukan aksi pencurian 26 kali di masjid-masjid Kota Malang maupun di Kabupaten Malang," terang Kapolres.

Hendri menuturkan, aksi RPH memaksa keluarganya melakukan aksi kriminal dipicu karena frustasi belum mendapat kerja usai kena pemutusan hubungan kerja (PHK).

Pelaku mengancam istri dan anaknya untuk ikut terlibat dalam aksi pencurian tersebut.

"Sebenarnya si anak dan istri itu tidak mau diajak melakukan pencurian di masjid-masjid. Namun, karena diancam tidak akan dinafkahi sehingga si ibu dan anak terpaksa menuruti saja," beber Hendri.

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved