Satu Keluarga di Surabaya Jadi Copet, Hasilnya untuk Makan, Ini Peran Masing-masing

Saat melakukan aksinya, kata Arief, keluarga ini kompak berbagi peran. Sang ibu berperan mengalihkan perhatian korban

Editor: Sesri
Internet
Ilustrasi 

Sementara itu dikutip dari Surya.co.id, kepada polisi, tersangka RDA mengaku baru pertama kali mengajak keluarganya mencopet.

“Saya baru ajak kali ini,” katanya, Selasa.

Saat diajak mencuri, sambung RDA, istri dan anaknya kaget.

“Saya ajak karena terpaksa. Sebelumnya mereka nggak tahu. Saya bujuk untuk sewa mobil saat akan beraksi,” ujarnya.

RDA mengaku terpaksa mengajak keluarga mencopet lantaran pekerjaannya sebagai driver online sepi orderan.

“Hasilnya untuk makan pak, sekarang saya menyesal Pak,” ungkapnya.

Dalam hasil pemeriksaan yang dilakukan polisi.

Ternyata, sebelum melakukan aksi di Pasar Minggu Tugu Pahlawan, ia telah mencuri di kawasan PGS Surabaya.

Dalam melakukan aksinya, sasarannya adalah wanita. Di PGS sendiri, ia mencuri uang di tas korbannya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cerita di Balik 1 Keluarga di Surabaya Jadi Copet, Hasilnya untuk Makan",

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved