Pemred Tribun Pekanbaru: Apresiasi Luar Biasa Buat Pemprov Riau dalam Vaksinasi Covid-19
Pemimpin Redaksi Tribun Pekanbaru, Syarief Dayan mewakili KG Riau Sumbar Kepri mengapresiasi Pemprov Riau dalam proses vaksinasi Covid-19.
lihat foto
TRIBUNPEKANBARU.COM,PEKANBARU - Pemimpin Redaksi Tribun Pekanbaru, Syarief Dayan mewakili Kompas Gramedia (KG) Riau Sumbar Kepri mengapresiasi Pemerintah Provinsi Riau dalam proses vaksinasi Covid-19.
Dayan menilai bahwa Dinas Kesehatan Provinsi Riau sudah optimal dalam pemberian vaksin bagi masyarakat. Saat ini tahapan pemberian vaksin bagi tenaga publik dan masyarakat lansia.
"Dinkes Riau sudah memaksimalkan upaya untuk pemberian vaksin Covid-19 bagi masyarakat," ujarnya usai mendapat suntik vaksin dalam vaksinasi massal di ballroom Mutiara Merdeka, Kota Pekanbaru, Selasa (23/3/2021).
Dirinya berharap vaksinasi massal ini bisa mencapai target pemberian vaksin. Ia juga berharap dengan adanya vaksin bisa mengurangi dampak pandemi Covid-19 yang melanda sejak tahun 2020 lalu.
"Kami berharap vaksin nantinya tidak cuma menangkal, tapi membuat Riau bebas dari Covid-19," terangnya.
Mantan Pemimpin Redaksi Tribun Medan mengatakan bahwa karyawan Tribun Pekanbaru juga mengikuti vaksinasi massal ini.
Karyawan dari sejumlah unit Kompas Gramedia di Riau juga ikut dalam vaksinasi ini.
"Kami dari Kompas Gramedia sangat mendukung kegiatan ini," ulasnya.
Dinas Kesehatan Provinsi Riau menggelar vaksinasi massal ini bagi tenaga pelayanan publik dan lansia.
Mereka menargetkan bisa menyuntikan 5000 vaksin dalam vaksinasi massal kali ini.
Ada banyak vaksinator ikut membantu pemberian vaksin dalam vaksinasi massal.
Mereka berasal dari 15 rumah sakit dan empat puskesmas.
Vaksinasi massal nantinya berlangsung hingga Jumat (26/3/2021).
Satu rumah sakit yang ikut serta membantu pemberian vaksin dalam vaksinasi massal adalah RSUD Arifin Achmad.
Perwakilan Vaksinator RSUD Arifin Achmad, Narsdefria Antarna mengatakan ada 18 orang vaksinator yang membantu proses pemberian vaksin dalam vaksinasi massal ini.
Mereka yakni dokter, bidan, perawat dan ahli labor.
Para petugas sudah melayani puluhan penerima vaksin. Ia memastikan pemberian vaksin tidak ada kendala.
Apalagi setiap orang yang bakal vaksin nantinya menjalani screening kesehatan.
Mereka yang dalam kondisi sehat bisa langsung disuntik vaksin.
(Tribunpekanbaru.com/Fernando Sikumbang)
