Ruang Isolasi Tak Mampu Tampung Pasien, Covid-19 Meroket di Kuansing, Gejala Berat Dirujuk ke Sini
Ruang isolasi RSUD Teluk Kuantan tak mampu tampung pasien, Kasus Covid-19 meroket di Kuansing, gejala berat dirujuk ke sini
Penulis: Dian Maja Palti Siahaan | Editor: Nurul Qomariah
TRIBUNPEKANBARU.COM, TELUK KUANTAN - Ruang isolasi RSUD Teluk Kuantan tak mampu tampung pasien, Kasus Covid-19 meroket di Kuansing, gejala berat dirujuk ke sini.
Ruang isolasi bagi pasien Covid-19 di Kuansing saat ini sudah penuh. Ini dikarenakan peningkatan secara tajam kasus Covid-19 di Kuansing.
Di Kuansing sendiri, hanya ada satu ruang isolasi. Yakni milik RSUD Teluk Kuantan. Kapasitasnya hanya bisa menampung 16 pasien.
"Ruang isolasi di rumah sakit saat ini sudah penuh. Nggak bisa lagi terima pasien," kata juru bicara Satgas penanganan Covid-19 Kuansing, dr Amelia Nasrin pada Tribunpekanbaru.com , Rabu (28/4/2021).
Tidak ada lagi tempat isolasi di Kuansing. Sehingga pasien yang dirawat di ruang isolasi di RSUD Teluk Kuantan merupakan pasien yang bergejala.

Nah, karena kepenuhan, pihaknya pun merujuk sejumlah pasien yang memiliki gejala berat ke rumah sakit yang ada di Pekanbaru.
"Rumah sakit di Pekanbaru juga sekarang kewalahan ya," keluhnya.
Penuhnya ruang isolasi Covid-19 di RSUD Teluk Kuantan ini terjadi sejak Selasa (27/4/2021).
Sejak pekan lalu, kasus Covid-19 di Kuansing melonjak tajam. Sejak 22 hingga 27 April, total penambahan kasus Covid-19 ada 85 kasus.
Hingga Rabu (28/4/2021), total kasus Covid-19 di Kuansing sebanyak 990 kasus. Dari jumlah tersebut, 876 pasien dinyatakan sembuh dan 23 pasien meninggal dunia.
Kasus aktif sendiri sebanyak 91 kasus. Terdiri dari 74 pasien isolasi mandiri dan 17 pasien dirawat dirumah sakit.
Kasus Positif Terus Melonjak, Kuansing Dapat Tambahan Vaksin

Sebelumnya, Kuansing kembali mencatatkan 9 penambahan pasien positif Covid-19 pada Senin (26/4/2021).
Hari itu juga, Kuansing mendapatkan tambahan pasokan vaksin.
"Terdapat 9 penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19," kata juru bicara Satgas penanganan Covid-19 Kuansing, Agusmandar, Selasa (27/4/2021).