Miliki Program URC dan Teknologi AMP Murni, Kadis PU Tarukim Siak jadi Narasumber di Kementrian PUPR

TRIBUNPEKANBARU.COM, SIAK- Kepala Dinas Pekerja Umum Tata Ruang dan Permukiman (PU Tarukim) Siak Ir Irving Kahar , M Eng terpilih sebagai pemapar/nara sumber pada kegiatan tingkat nasional Kementrian PUPR, Senin (14/6/2021) di Jakarta.

Ia berdampingan dengan Kepala Dinas PU Banyumas, provinsi Jawa Tengah serta Kepala Dinas PU Kabupaten Gresik, provinsi Jawa Timur dalam menyampaikan program pada kegiatan itu.

“Ya, ada 3 kabupaten kota yang dipilih untuk memaparkan program, inovasi dan teknologi baru bidang jalan pada acara verifikasi usulan DAK bidang jalan tahun anggaran 2022 di Jakarta. Dari Riau kita yang menyampaikan sedangkan dua lagi dari Banyumas dan Gresik,” kata Irving kepada Tribunpekanbaru.com, Senin (14/6/2021).

Irving menerangkan, pihaknya juga mempunyai komunikasi yang sangat baik dengan Sekjen Kementrian PUPR sehingga dipercaya sebagai pemapar dalam kegiatan itu.

Kabupaten / kota yang diundang pada gelombang pertama itu sebanyak 60 kabupaten/ kota. Undangan ini untuk menyampaikan inovasi terhadap penanganan jalan daerah sebagai sharing saat acara verifikasi tersebut.

“Jadi kami diberikan waktu selama 20 menit untuk memaparkan program masing-masing untuk penanganan masalah jalan,” kata dia.

Poin penting dari program Dinas PU Tarukim Siak yang disampaikan pada forum tersebut berawal dari kondisi dan situasi jalan di Siak.

Siak berada pada kondisi perkebunan sawit dan hutan tanaman industri (HTI), dan hampir seluruh wilayahnya merupakan tanah gambut.

“Kondisi jalan kabupaten dengan panjang 2880.19 KM, sementara dukungan APBD sejak 5 tahun terakhir cukup kecil, namun kami tetap komitmen untuk mempertahankan kondisi mantap jalan,” terang Irving yang mendapat perhatian audiens.

Menurut Irving dalam paparannya, untuk mempertahankan jalan mantap tersebut, Dinas PU Siak melalui program Unit Reaksi Cepat (URC).

Program ini sudah dibentuk sejak 2012 lalu.

“Tugas personel PU Siak pada program URC adalah memastikan kondisi jalan baik. Jika mendapat laporan ada jalan rusak maka personel langsung bergerak cepat untuk menangani jalan itu,” kata dia.

Karena dukungan APBD Siak mulai cukup kecil sementara ruas jalan kabupaten terbilang sangat panjang maka Irving juga meloby perusahaan -perusahaan besar.

Loby -loby tersebut untuk melalukan budged sharing dengan program Corporate Social Responsibilty (CSR) perusahaan-perusahaan itu.

“Tujuannya untuk mempertahankan kondisi jalan mantap tadi,” kata dia.