Sosok Marsekal Fadjar Prasetyo, Disebut-sebut Sebagai Calon Panglima TNI
Sosok Marsekal Fadjar Prasetyo, Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) masuk bursa sebagai bakal calon Panglima TNI.
Dalam program itu juga memberikan paket sembako pada sejumlah masyarakat yang membutuhkan.
Fadjar Prasetyo menjabat sebagai Pangkoopsau I sejak tahun 2018 hingga 2019.
Kemudian ia menjabat sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan II (Pangkogabwilhan II).
Organisasi TNI tersebut baru diresmikan oleh Marsekal TNI Dr (H.C) Hadi Tjahjanto di tahun 2019.
Calon Panglima TNI
Sebelumnya diberitakan, anggota Komisi I DPR RI Fraksi PDIP, Effendi Simbolon menyebut calon Panglima TNI pengganti Marsekal Hadi Tjahjanto mengerucut menjadi dua nama.
Effendi mengatakan, KSAD Jenderal Andika Perkasa dan KSAL Laksamana Yudo Margono menjadi calon terkuat menggantikan Hadi Tjahjanto.
"Kita rujuk lagi bisa menjadi dua, dua itu KSAD dan KSAL gitu," kata Effendi saat dihubungi, Selasa (15/6/2021).
Dikatakan Effendi, andai Presiden Joko Widodo menunjuk Andika sebagai Panglima TNI pengganti Hadi, maka proses pergantiannya berlangsung pada Juli 2021.
Sebab, menurutnya hitung-hitungan matematisnya Andika tidak akan lama menjabat Panglima TNI seandainya ditunjuk Jokowi.
Jika pergantian mengikuti waktu pensiun Hadi Tjahjanto pada November 2021, kata Effendi, masa jabatan Andika tergolong singkat sebagai Panglima TNI.
"Kalau misalnya presiden berkehendak memutuskan Pak Andika, saatnya adalah bulan depan harus dilakukan pergantian (Panglima TNI, red)," ujarnya.
Namun, lanjut Effendi, jika pergantian terjadi pada November 2021 atau mengikuti masa pensiun Hadi, maka Yudo menurutnya lebih cocok.
Sebab, masa pensiun Yudo lebih panjang.
"Kalau plan-nya lain misalnya menempatkan Pak Yudo berarti prosesnya akan ada di November nanti sampai Pak Hadi pensiun," pungkasnya.