Tertarik Coba Budidaya Lebah Klanceng di Pekanbaru? MBM Jalin Pola Kemitraan, Bagaimana Caranya?
Tertarik coba budidaya lebah klanceng di Pekanbaru? MBM jalin pola kemitraan, bagaimana caranya? Simak artikel ini
Penulis: Alex | Editor: Nurul Qomariah
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Tertarik coba budidaya lebah klanceng di Pekanbaru? MBM jalin pola kemitraan, bagaimana caranya?
Budidaya lebah klanceng kini mulai tumbuh di Pekanbaru.
Diprakarsai oleh PT Mahakarya Berkah Madani (MBM) yang berpusat di Cirebon Jawa Barat, kini membuka kantor cabang baru di Pekanbaru Jalan Muhajirin Kelurahan Sidomulyo Barat.
General Manager PT MBM, Hasri mengatakan, bagi masyarakat yang ingin membuka usaha budidaya lebah klanceng atau lebah kelulut, bisa menjalin pola kemitraan dengan PT Mahakarya Berkah Madani (MBM).
Perusahaan ini bergerak dalam pengembang biakan atau budidaya lebah klanceng penghasil madu tersebut.
"Untuk masyarakat umum bisa membeli paket bibit lebah yang sudah disediakan PT MBM seharga Rp 1,2 juta, bibit lebah klanceng tersebut sudah dalam wadah kandang atau stup, yang sudah membentuk koloni terdiri dari lebah ratu, lebah pekerja, sel telur, kantong madu," kata Hasri, Senin (14/6/2021).
Ia juga mengatakan, saat ini perusahaan yang bergerak dibidang budidaya lebah klanceng membuka kantor cabang ke-lima di Pekanbaru Provinsi Riau.
"Pekanbaru adalah kantor cabang kelima. Mitra kita disini sudah banyak, dan sudah mencapai 1000 kandang, antara lain di Tenayan Raya Kota Pekanbaru dan Sungai Pagar Kabupaten Kampar," jelasnya.
"Alhamdulillah, hari ini ada lagi masyarakat yang bermitra dengan kita," imbuhnya.
Ia menambahkan, tujuan berdirinya perusahaan ini dengan misi membangun perekonomian masyarakat.
Masyarakat cukup menyediakan lahan dan tanaman bunga sesuai arahan perusahaan kemudian tempatkan stup yang sudah disediakan.
"Jadi tidak perlu kita kasih makan, lebah tersebut akan mencari makan sendiri," ujarnya.
"Madu akan dihasilkan jangka waktu 4 bulan. Saat panen mitra mendapatkan keuntungan Rp 400 ribu per kandang," jelasnya.
Dijelaskannya, jika mitra tidak ingin melanjutkan pengembang biakan madu juga bisa.
Stup yang berukuran panjang 40 cm tinggi 15 cm dan lebar 17 cm dibanderol Rp1,2 juta dengan satu koloni lebah terdiri dari lebah ratu, lebah pekerja, sel telur, kantong madu, bee polen dan propolis bisa dijual lagi dengan harga semula.
