Bu Dosen Cantik Langsung Disosor Oknum Rektor Unipar Saat Buka Pintu Kamar Hotel

RS juga sudah membuat pernyataan kesalahan dan kronologinya pada pengurus yayasan PPLP PT PGRI Jember.

Pixbay
ILUSTRASI 

Untuk itu, pihaknya meminta maaf atas kekhilafannya tersebut.

Dia mengaku telah berupaya melakukan mediasi dengan korban.

RS juga sudah membuat pernyataan kesalahan dan kronologinya pada pengurus yayasan PPLP PT PGRI Jember.

Sebenarnya, RS mengaku sudah mendapat sanksi berupa Surat Peringatan (SP) 1.

Namun, ada tekanan dari sejumlah karyawan dan dosen yang mendesak dirinya untuk mundur.

“Untuk meredakan suasana, ya sudah saya ikuti, bagi saya tidak ada masalah,” tambah dia.

Dia menilai kasus tersebut kemungkinan merupakan hukuman dari Tuhan untuk mengingatkan dirinya.

“Terus terang saya mengakui khilaf, dan sudah minta maaf pada yang bersangkutan,” tambah dia.

Sebelumnya diberitakan RS, Rektor Universitas Diponegoro (Unipar) Jember mengundurkan diri dari jabatannya sejak Kamis (17/6/2021).

Hal itu dilakukan usai dirinya dilaporkan melakukan pelecehan seksual pada salah satu dosen di kampus tersebut.

Laporan tersebut dilayangkan oleh MH, suami dari dosen yang diduga menjadi korban pelecehan seksual.

Laporan tersebut dilakukan pada 16 Juni 2021.

(*)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved