Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Ingat Virgita Legina? Istri Saudagar Emas yang Ajak Selingkuhan Bunuh Suaminya, Jalani Rekonstruksi

Ingat Virgita Legina ? Wanita ini adalah istri seorang saudagar emas dari Sulsel, dia yang mengajak selingkuhan bunuh suaminya

Penulis: pitos punjadi | Editor: Nolpitos Hendri
Tribun Timur
Ingat Virgita Legina? Istri Saudagar Emas yang Ajak Selingkuhan Bunuh Suaminya, Jalani Rekonstruksi. Foto: Virgita Legina dan suaminya Nasruddin 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Ingat Virgita Legina ? Wanita ini adalah istri seorang saudagar emas dari Sulsel, dia yang mengajak selingkuhan bunuh suaminya.

Virgita Legina dan selingkuhan nya baru saja menjalani rekonstruksi rencana pembunuhan suaminya itu.

Virgita yang bernama lengkap Virgita Legina Hellu kini berstatus tersangka bersama selingkuhan nya dalam kasus pembunuhan suaminya bernama Nasruddin, perantau dan saudagar emas yang sukses di Papua. 

Keluarga Nasruddin saudagar emas dari Enrekang , Sulsel , takkan pernah lupa dengan Virgita Legina Hellu. 

Virgita Legina ditangkap aparat Polresta Jayapura saat menghadiri pemakaman suaminya Nasruddin di Enrekang.

Ia diborgol meski masih berlinang airmata dan pada Minggu (8/8/2021), Virgita Legina dan selingkuhan nya menjalani adegan rekonstruksi atau reka ulang.

Ada puluhan adengan reka ulang yang diperagakan Virgita Legina dan selingkuhan nya itu.

Rencana Pembunuhan Suami

MM dan Virgita Legina Hellu (VLH) istri dari Nasruddin telah merencanakan aksi pembunuhan tersebut sejak Februari 2021 lalu setelah MM tiba di Papua awal tahun 2021.

Kapolres Jayapura Kota, Kombespol Gustav Urbinas mengatakan, kedua tersangka MM dan VLH telah merencanakan aksi pembunuhan tersebut empat bulan sebelum akhirnya rencana tersebut berhasil dilakukan.

"Sejak Februari 2021, mereka berdua sudah merencanakan aksi tersebut, baru terlaksana pada 28 Juni 2021," kata Urbinas pada Senin (5/7/2021) di Mapolres Jayapura Kota.

Kombespol Gustav Urbinas menjelaskan skenario pembunuhan Nasruddin seakan-akan perampokan sudah diatur keduanya.

"Selama saya menjadi polisi, belum ada kasus perampokkan terjadi di daerah tersebut (lokasi pembunuhan)," ujarnya.

Dikatakan, lokasi pembunuhan Nasruddin tersebut tepat di jalan Hanurata, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura.

"Di sana, yang terjadi adalah di palang orang mabuk, kecelakaan tunggal, tambrak lari dan juga sengketa tanah. Itu saja, tidak ada pembunuhan dengan motif perampokkan," tegas Urbinas.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved