Waduh, Peluang Andika Perkasa Jadi Panglima Kian Menipis, Ternyata Ini yang Jadi Penyebabnya
Kesempatan Andika Perkasa menjadi panglima TNI kian menipis karena disebabkan oleh berbagai alasan
TRIBUNPEKANBARU.COM - Siapa para petinggi TNI, sama-sama memiliki peluang menjadi panglima. Terutama mereka yang kini menjabat sebagai KSAD, KSAU, ataupun KSAL.
Namun sejumlah nama sudah mulai muncul menjelang Panglima TNI sekarang masuk masa pensiun.
Namun meskipun begitu, jabatan tertinggi di tubuh TNI, dipastikan bakal segera berganti.
Sejumlah jenderal TNI disebut bakal menggantikan posisi Hadi Tjahjanto.
Masa pensiun Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto tinggal menghitung bulan.
Artinya, Presiden Jokowi akan menunjuk perwira tinggi TNI lainnya untuk menjadi suksesor Hadi sebagai Panglima TNI.
Hanya saja, hingga hari ini, DPR RI belum menerima Surat Presiden (Surpres) berisikan calon Panglima TNI selanjutnya.
Kendati demikian, sejumlah nama muncul dan digadang-gadang akan menjadi Panglima TNI selanjutnya.
Ada beberapa nama yang muncul. Namun yang terkuat mengerucut pada KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa dan KSAL Laksamana TNI Yudo Margono.
Di antara keduanya siapa yang paling berpeluang? Keputusan akhir memang ada di tangan presiden, namun banyak pihak sudah mulai "tebak-tebak buah manggis" alias berspekulasi soal pengganti Marsekal Hadi.
Peluang Jenderal Andika menipis?
Karier militer Jenderal Andika Perkasa mulai meroket saat dirinya ditunjuk Presiden Jokowi menjadi Komandan Paspampres.
Sebelumnya Andika adalah Kepala Dinas Penerangan TNI AD dengan pangkat Brigadir Jenderal.
Penunjukkan itu cukup mengejutkan banyak pihak, karena jarang, bahkan kalau boleh bisa dikatakan tak lazim, dari posisi Kadispenad dipromosikan menjadi Komandan Paspampres.
Banyak pihak yang meyakini karier alumni AKABRI 1987 ini akan moncer, apalagi banyak pula yang mengaitkannya dengan peran sang mertua, AM Hendropriyono.