Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Istri Jalin Asmara dengan Tetangga, Pelaku Gelap Mata Main Bacok Rupanya Salah Sasaran

Pembacokan salah sasaran yang menyebabkan korban luka-luka di Palembang diduga dipicu oleh cinta segitiga antara pelaku, istri pelaku dan anak korban.

Editor: CandraDani
SRIPOKU.COM/ANDI WIJAYA
Kapolsek IT I, Palembang AKP Ginanjar Aliya Sukmana, bersama anggotanya Buser Polsek IT I, saat berhasil mengamankan pelaku pembacokan, tadi malam. 

TRIBUNPEKANBARU.COM -  Beberapa hari usai pembacokan di Jalan Hokky,Kota Palembang, YM yang merupakan istri dari korban pembacokan mengaku masih trauma.

Disambangi Sripoku.com di kediamannya pada Selasa (21/9/2021) malam, YM memutuskan untuk sementara tidak mengantar cucu ke sekolah yang dekat dengan lokasi kejadian.

Meski bocah enam tahun itu tidak melihat kejadian secara langsung, YM tetap saja merasa ketakutan.

“Nyawa menjadi utama, mending tetap dirumah dahulu,” kata YM, Selasa (21/9/2021) tadi malam.

Meski ayah dari cucunya itu terlibat cinta segitiga antara pelaku dan istri pelaku, Aj tidak tau apa-apa tentang persolan itu.“Bukan urusan cucu saya,”jelasnya

Ia meminta kepada guru cucunya, sementara waktu bisa bersekolah, namun secara daring hingga situasi yang memungkinan.

“Ya aku minta online dulu sekolahnya,” ujarnya.

Baca juga: Kakek Dibacok OTK Saat Antar Cucu ke Sekolah, Pelaku Salah Sasaran dan Motifnya Cinta Segitiga

Detik-detik pembacokan di depan SD N 23 Jalan Hoki Kota Palembang yang terekam CCTV milik warga.
Detik-detik pembacokan di depan SD N 23 Jalan Hoki Kota Palembang yang terekam CCTV milik warga. (tangkap layar)

YM meminta kepada pihak kepolisian segera menangkap pelaku pembacokan salah sasaran yang tertimpa pada suaminya.

“Kami mohon bapak polisi segera menangkap pelakunya,” ujarnya.

Sementara UM, pria yang dibacok di Jalan Hokky, terlihat hanya bisa berbaring setelah pulang dari rumah sakit.

Mengenai pelaku, UM mengaku tidak terlalu kenal meski rumahnya dan rumah pelaku hanya berjarak sekitar 10 meter.

“Kalo dia (pelaku) papasan di depan rumah, saya hanya menyapa tidak begitu dekat,” kata UM.

Ia juga mengatakan tidak memiliki masalah apapun dengan pelaku, lantaran jarang ketemu karena berkerja sebagai buruh harian lepas di luar kota sehingga ia jarang di Palembang.

“Akukan kerja kadang di luar kota dan jarang ketemu, jadi tidak ada sama sekali masalah dengan pelaku,” bebernya.

Peristiwa pembacokan di Jalan Hokky, Kecamatan IB I, Palembang pada Senin (21/9/2021) pagi.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved