Atlet Sepak Takraw PON XX Papua Selonjoran, Panpel Mogok Kerja, Honor Mereka Belum Cair
Dana fantastis penyelenggaraan PON XX Papua ternyata tidak menjamin penyelenggaraan akan maksimal.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Dana fantastis penyelenggaraan PON XX Papua ternyata tidak menjamin penyelenggaraan akan maksimal.
Contohnya terjadi pada Cabang Olahraga (Cabor) Sepak Takraw.
Panitia pelaksana (panpel) pertandingan sepak takraw Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua mogok tugas sementara karena honor belum dibayarkan.
Informasi tersebut didapat dari salah seorang pelatih kontingen sepak takraw Aceh, Munzir dan seorang petugas keamanan yang berjaga di lokasi.
Menurut Munzir, informasi penundaan pertandingan ini sudah ada sejak Minggu (3/10/2021) malam.
Para kontingen sudah mendapatkan informasi dari panpel sepak takraw terkait penundaan pertandingan sementara di PON Papua.
"Sebenarnya tadi malam kami sudah mengetahui informasi penundaan ini. Dari kabar yang saya dengan terkait masalah honor panitia yang belum dibayarkan. Panitia akhirnya mogok sementara," kata Munzir kepada Tribun Network, Senin (4/10/2021).
Sejatinya, pertandingan sepak takraw PON Papua dimainkan di GOR Trikora, Universitas Cendrawasih, Kota Jayapura.
Ada dua nomor yang dipertandingkan pada cabor sepak takraw hari ini yakni double event putra dan putri.
Menurut Munzir, penundaan ini pastinya merugikan seluruh kontingen atlet yang bertanding di sepak takraw PON Papua hari ini.
Sebab, seluruh tim kontingen sudah melakukan persiapan dan menyusun periodisasi terhadap performa atletnya.
"Saya sebagai pelatih masalah penundaan ini memang sedikit ada rasa kecewa. Tentunya penundaan ini sangat berpengaruh terhadap atlet kami," ungkapnya.
"Semoga permasalahan ini bisa cepat terselesaikan dan pertandingan bisa dilanjutkan," tambahnya.
Sementara itu, salah seorang petugas keamanan yang berjaga di lokasi juga mengkonfirmasi terkait penundaan pertandingan ini.
Menurutnya, penundaan ini disebabkan karena ada permasalahan yang belum teratasi saat pelaksanaan PON Papua ini.
"Iya tadi memang sudah banyak atlet yang mau bertanding. Tapi mereka tidak bisa masuk hanya di luar saja. Panpel sendiri infonya mogok untuk melaksanakan tugas," kata seorang petugas keamanan yang tak mau disebutkan namanya kepada Tribun Network.
Informasi yang berhasil dihimpun, panitia sepak takraw di GOR Trikora mogok melaksanakan tugas karena tidak ada kejelasan masalah honor.
Mereka kompak tidak hadir dan menuntut kejelasan terkait pembayaran honor pertandingan.
"Iya infonya masalah honor yang belum dibayar. Dari semalam sudah ada informasi terkait penundaan ini, tapi kami tetap berjaga disini mengamankan tempat pertandingan," tambahnya.
Pantauan wartawan Tribun Network di lokasi pertandingan, para atlet dari berbagai kontingen harus tertahan di luar venue.
Sebagain besar kontingen memilih untuk kembali ke penginapannya masing-masing.
Namun ada juga yang tetap bertahan di luar venue GOR Trikora.
Mereka harus menunggu kejelasan waktu pertandingan sembari tidur-tiduran di pelataran area GOR Trikora.
Dengan adanya penundaan sementara pertandingan ini akan berpengaruh terhadap jadwal yang telah disusun sebelumnya.
Di sisi lain, informasi terbaru menyebutkan pertandingan sepak takraw PON Papua baru akan dilanjutkan lagi pada pukul 13.00 WIT.
"Tadi kami sudah ada informasi lanjutan dari hasil manager meeting waktu pertandingan akan dilanjutkan pukul 13.00 WIT," tutup Munzir.
Sampai berita ini dibuat, belum ada pihak panitia pertandingan yang bersedia diwawancara terkait penundaan pertandingan sepak takraw PON Papua.
Diketahui, cabor sepak takraw PON Papua ini sudah dipertandingkan di PON Papua sejak 27 September 2021.
Dijadwalkan, pertandingan sepak takraw PON Papua berlangsung hingga 9 Oktober 2021.
Sebelumnya di nomor double team putra dimenangkan oleh kontingen Jawa Timur dan putri diraih DKI Jakarta.
SUMBER: https://papua.tribunnews.com/2021/10/04/honor-belum-dibayar-panpel-sepak-takraw-pon-papua-mogok-tugas-atlet-rebahan-di-luar-venue?page=all.
