Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Surat Edaran Sekolah Soal Sumbangan Wali Murid Untuk Beli Sepeda Lipat Di Pangkalpinang Jadi Viral

Kepala Dinas Pendidikan Pangkalpinang Eddy Supriadi membenarkan, bahwa adanya penawaran penjualan sepeda di sekolah-sekolah.

Kompas.com
Ilustrasi 

TRIBUNPEKANBARU.COMProgram penggunaan sepeda lipat yang diinisiasi Pemerintah Kota (Pemkot) Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung menuai polemik. 

Pasalnya, program tersebut berimbas pada wali murid di sekolah-sekolah. 

Sebab, pihak sekolah membuat surat edaran pengumpulan sumbangan untuk membeli sepeda lipat

Anehnya, sepeda lipat seharga Rp 6 juta itu dibebankan kepada wali murid.

Hal itu tentunya memberatkan wali murid, terlebih perekonomian belum sepenuhnya pulih.

Hal ini berawal dari surat pada sebuah sekolah yang beredar di media sosial.

Isi surat itu meminta partisipasi wali murid untuk mendonasikan uangnya membeli sepeda seharga Rp 6 juta.

Pembelian sepeda disebutkan sebagai program wali kota dalam menuju Pangkalpinang sehat.

Selain itu, sepeda yang dijual melalui dinas pendidikan itu dalam rangkaian memeriahkan ulang tahun Kota Pangkalpinang ke-264.

Gambar sejumlah varian dari sepeda tersebut ikut dicantumkan.

Namun, surat tersebut tidak disertai nama dan stempel resmi instansi.

Kepala Dinas Pendidikan Pangkalpinang Eddy Supriadi membenarkan, bahwa adanya penawaran penjualan sepeda di sekolah-sekolah.

Namun Eddy menegaskan, tidak ada paksaan terkait pembelian sepeda tersebut.

"Secara sukarela, tidak ada paksaan dan ber-gaining apa pun," ujar Eddy saat dikonfirmasi Kompas.com di Pangkalpinang, Jumat (8/10/2021).

Eddy menilai, apabila ada penawaran dari pihak sekolah ke komite sekolah, sifatnya tidak memaksakan siapa pun.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved